POPULAR STORIES

Puluhan Ribu Hyundai Kona Ditarik Kembali, Karena Berpotensi Terbakar

Puluhan Ribu Hyundai Kona Ditarik Kembali, Karena Berpotensi Terbakar Ilustrasi Hyundai Kona di Indonesia (Foto: KabarOto)

KabarOto.com - Hyundai melakukan penarikan produk kembali terhadap mobil listrik Kona yang dipasarkan di Amerika Serikat.

Penarikan produk ini disebabkan oleh kabel baterai 12 volt yang berpotensi lecet pada braket modul kontrol mesin. Tercatat ada 10.984 unit Hyundai Kona yang ditarik.

Melansir laman autoevolution, gesekan ini dapat menyebabkan korsleting yang dapat meningkatkan risiko kebakaran ruang mesin.

Baca Juga: Diuji Tabrak, Hyundai Kona Baru Hanya Dapat Nilai 4 Dari Euro NCAP

Sementara itu, lembaga keselamatan di Amerika Serikat, Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) memberikan laporan kepada Hyundai Motor America, karena terjadi kebakaran pada ruang mesin setelah uji tabrak Hyundai Kona dengan kecepatan 64 kpj.

Terjadi kebakaran pada ruang mesin setelah uji tabrak Hyundai Kona dengan kecepatan 64 kpj.

IIHS melihat adanya asap dan api yang keluar dari ruang mesin Hyundai Kona sekitar dua menit setelah tabrakan frontal. Selain itu, ruang modul kontrol mesin mengalami korsleting listrik dan suhu yang meningkat, menyalakan kembali api dua kali lagi setelah kebakaran awal.

Peristiwa ini terjadi pada November 2023, di mana Hyundai Motor America telah menyelidiki kendaraan uji coba untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Baca Juga: Intip Spesifikasi Hyundai Kona Electric 2024

Selama pemeriksaan, ditemukan braket modul kontrol mesin didorong langsung ke kabel baterai positif. Kabel yang terbuka menyebabkan korsleting, menyebabkan kebakaran pasca kecelakaan yang diamati oleh petugas keselamatan Insurance Institute for Highway Safety.

Sebelum mengumumkan penarikan produk kembali, Hyundai Amerika Serikat melakukan uji tabrak yang dilakukan oleh IIHS yang telah diberikan selubung kabel pelindung.

Hyundai memastikan tidak ada kerusakan pada kabel positif, yang berarti tidak ada korsleting listrik. Dari uji tabrak ini, pabrikan mobil Korea Selatan memutuskan untuk memproduksinya lagi.

Perbaikan Hyundai Kona yang diproduksi tanggal 18 Desember tetap dilakukan, tapi untuk mobil yang diproduksi setelah tanggal 18 Desember diklaim tidak akan mengalami korsleting listrik jika tabrakan frontal terjadi.