KabarOto.com – Indonesia merencanakan untuk zero emission pada 2060 mendatang, rencana ini memang lebih lama ketimbang negara lain. Namun Toyota berkomitmen membantu pemerintah dalam mewujudkan hal tersebut.
Toyota menghadirkan hampir semua teknologi mobil berkelanjutan mulai dari ICE (Internal Combustion Engine), HEV, PHEV, BEV, sampai FCEV semuanya ada. Namun mengapa di Indonesia Toyota belum banyak hadirkan mobil listrik?
Baca juga: Pakai Aplikasi MToyota Kini Enggak Perlu Repot, Ini Caranya
“Kembali ke pasarnya, kalau ditanya apakah Toyota siap atau tidak? Toyota siap, namun dari infrastruktur, lalu aturan dari pemerintah apakah mampu untuk mendorong pasar mobil listrik itu sendiri,” ujar Nathasya Natalia selaku Presenter xEV Center PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Menurut Toyota, studi pasar di Indonesia ini belum siap untuk mobil listrik. Terutama kendaraan listrik yang misalnya seperti PHEV atau BEV itu harganya di sini sudah bisa mencapai Rp 800 juta hingga Rp 900 jutaan, di mana pasarnya masih sangat mahal.
Baca juga: Scalar SCR1 Ketika Toyota GR86 Jadi Mobil Listrik
“Karena peralihan ke kendaraan listrik ini sangat butuh dukungan dari pemerintah itu sendiri. Karena jika memang infrastruktur sudah memadai pastinya pasarnya jadi semakin banyak,” jelas Nathasya.
