KabarOto – Salah satu faktor yang membuat penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tetap merasakan kenyamanan saat perjalanan jauh adalah tempat duduk. Material dengan busa dan dibalut kulit mendukung faktor tersebut.
Pemilihan kulit pelapis untuk kursi bus harus tepat, karena perjalanan jauh akan membuat penumpang merasa bosan dan mudah lelah. Sehingga operator bus harus membuat penumpang nyaman saat berada di dalam bus.
“Kebanyakan karoseri meminta bahan PVC, kalau di kita namanya Majesta. Itu paling bagus untuk kursi bus,” kata Marketing Regency Transport spesialis kulit kursi bus, Agustinus beberapa waktu lalu.
Baca juga: Pakai Bus Double Decker Baru, PO Mtrans Layani Rute Malang – Jakarta
Menurut Agustinus, tak menutup kemungkinan PO Bus ada yang meminta dipasangkan bahan bludru dikombinasi dengan PVC untuk menambah aksen warna pada tempat duduk penumpang.
“Kita juga ada 7 macam bahan bludru seperti Blaze, Paxter, Oxa dan lain-lain," tambahnya. Untuk 1 bus menurut dia, kuantitinya tidak sampai seberapa butuhnya, tergantung dari karoseri, berapa banyak dan model kursinya seperti apa. "Contoh bus dengan kursi model standar, itu bisa menghabiskan bahan sampai 4 rol dengan estimasi 1 rol panjangnya 30 meter,” ujarnya.
Berbeda dengan bus yang menggunakan kursi model sleeper, kata Agustinus, bahan yang digunakan akan lebih banyak, tetapi kurang lebih jika full kain untuk melapisi kursi, biasanya 3 sampai 4 rol.
Baca juga: PO Adhi Putra Punya Sleeper Bus Baru Dari Karoseri Tentrem, Penumpang Makin Nyaman
“Untuk harga di toko beda dengan di Karoseri beda biasanya gitu, untuk Karoseri, mulai dari Rp 130 ribu per meter bahan majesta grade paling bagus. Utuk bludru harganya kisaran Rp 100-an per meter,” ungkapnya.
Kelebihan bahan Majesta untuk jok di unit bus, stretch-nya lebih bagus, dan pilihan warna lebih banyak serta embos jahitan lebih halus, terlihat lebih elegan.
“Kulit kursi kita ini masuk disemua karoseri dari Tentrem, Laksana, Adi Putro, Tri Sakti dan lainnya. Pusatnya ada di Cimahi, Jawa Barat. Cabang tersebar berbagai kota di Indonesia hingga Malaysia juga ada,” imbuhnya.
