KabarOto.com – Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi tetap santai walaupun gagal di Algarve, Minggu (7/11) lalu.
Saat balap seri kedua di Sirkuit Portimao itu, Rossi memulai dari posisi ke-16. Saat itu, The Doctor berhasil menghindari insiden dan merangkak naik ke posisi ke-13. Dalam dua balapan terakhirnya, dirinya mengakui sangat menikmati momen termasuk duel dengan Luca Marini (Sky VR46 Avintia).
Baca juga: MotoGP Algarve 2021: Francesco Bagnaia Antar Ducati Juara Konstruktor
“Saya mampu melakukan overtaking, kemudian saya berada di belakang adik tiri saya (Luca). Dia sangat kencang, kami memiliki kecepatan yang bagus. Pada akhirnya, saya bisa mencoba menyerangnya. Tetapi, kemudian red flag berkibar akibat kecelakaan parah. Tetapi, itu tidak menjadi masalah. Karena, kami sudah mendapatkan poin,” ungkap Valentino Rossi.
Saat ini, VR46 berada di posisi 20 di papan klasemen sementara. Alias, lebih rendah lima tingkat dari musim sebelumnya. Walaupun begitu, dirinya bertekad untuk meraih hasil bagus dalam balapan terakhir di Valencia.
“Bagi saya, sangat penting meraih hasil. Kalau anda dapat berjuang untuk meraih podium atau lima terbaik. Hanya tersisa satu balapan lagi, Valencia menjadi trek yang sulit bagi kami. Tapi, saya ingin fokus dan mencetak beberapa poin terakhir di sana,” lanjut Rossi.
Seri MotoGP 2021 memang hanya tersisa satu seri lagi yaitu GP Valencia. Pembalap bernomor 46 itu juga mengaku sedikit kecewa jika melihat perjalanan di akhir karirnya di musim ini. Dia tidak menyangka performanya di bawah ekspektasi dengan YZR-M1 2021.
Tidak hanya itu, Rossi juga mengaku sedih karena ini menjadi musim terakhir dirinya menjadi pembalap MotoGP. “Tentu, musim ini sangatlah berat untuk saya. Jadi, keputusan untuk pensiun adalah pilihan yang tepat. Di satu sisi terasa sangat sedih karena hidup saya berubah mulai tahun depan,” tutup Rossi.