POPULAR STORIES

Isi Baterai Kendaraan Listrik Di 2 SPKLU Ini Gratis

Isi Baterai Kendaraan Listrik di 2 SPKLU Ini Gratis SPKLU Pertamina

KabarOto.com - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bersama PT Pertamina (Persero) hadirkan dua Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di SPBU Pertamina kawasan Lenteng Agung dan MT Haryono, Jakarta Selatan.

Saat perkenalan secara virtual, Kamis (5/8), Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, beberapa SPKLU bersama BPPT sudah dibangun oleh perusahaan, dan saat ini sudah dapat beroperasi, meski perizinan sedang proses penyelesaian.

Baca Juga: PLN Bangun SPKLU Di Indonesia Timur

Dua SPKLU ini sudah beroperasi, dan Pertamina memberikan gratis untuk sementara bagi pengguna kendaraan listrik. Namun, nantinya SPKLU ini akan dikomersilkan. "Ini sudah bisa digunakan, kami berikan secara gratis, dan akan dikomersilkan saat izin sudah selesai," jelas Nicke.

Nicke menjelaskan, SPKLU adalah salah satu upaya perusahaan mendukung program pemerintah yaitu net zero emiision atau bebas emisi karbon pada 2060.

"Target tersebut diterjemahkan ke dalam target penurunan karbon emisi 29 persen pada 2030," papar Nicke. Dalam dua samoai tiga tahun mendatang, Pertamina mentargetkan 50 SPKLU beroperasi memenuhi kebutuhan pengguna kendaraan listrik di Indonesia.

SPKLU di dua SPBU ini ada 3 tipe colokan yang digunakan oleh pabrikan di Eropa dan Jepang. Pengisian maksimal 30 menit sampai 1 jam, dengan daya 43 sampai 50 kW. Seluruh tipe colokan ini, bisa digunakan secara bersamaan.

"Saat ini ada tiga tipe, kita harap menjadi model bisnis," terangnya. Menurut Nicke, semakin banyak tipe, SPKLU tersebut akan semakin mahal. Untuk itu, Pertamina melihat seberapa banyak yang digunakan oleh konsumen dan berapa dayanya. "Setelah analisa, kita bisa jalankan," tambahnya.

Baca Juga: Ada 4 SPKLU Baru Di Rest Area Jalan Tol

Sampai saat ini, Pertamina telah mengoperasikan 6 SPKLU fast charging di SPBU COCO Fatmawati, COCO MT Lenteng Agung, COCO MT Haryono, COCO Kuningan, SPBU area Bandara Soekarno Hatta, dan di Puspiptek BPPT Serpong.