KabarOto.com - Mantan pembalap World Superbike dan Grand Prix, Takuma Aoki bergabung dengan Jaguar I-Pace eTropgy untuk tim Yokohama Challange. Aoki mengalami kecelakaan pada 1998 yang mengakibatkan lumpuh dari pinggang hingga tubuh bagian bawah.
Walau begitu, Aoki tetap turut serta dalam kegiatan motorsport dan sukses bersaing menggunakan kendaraan roda empat yang dimodifikasi khusus di Dakar Rally 2009 dan Asia Cross Country Rally 2016.
Terakhir kali, ia ikut serta di ajang balap Michelin Le Mans Cup 2019 kategori LMP3 dan La Filière Frédéric Sausset SRT41 di kompetisi Road to Le Mans 2019.
Baca Juga: Jaguar I-Pace Hasil Modifikasi Lister, Semakin Atraktif Dan Bertenaga
Kini Aoki ingin membuat sejarah sebagai penyandang cacat pertama yang berlomba di seri balapan listrik internasional. Aoki akan mengikuti kompetisi di putaran ke-3 yang berlangsung di Mexico City pada 15 Februari mendatang.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan Jaguar I-Pace eTrophy dengan Tim Yokohama Challenge sebagai kompetisi pertama saya di mobil balap listrik," ungkap Takuma Aoki.
Aoki akan mengendarai Jaguar I-Pace dengan modifikasi seperti pemasangan Guido Simplex America Lever aktuator. Pemasangannya diletakkan di kolom kemudi menggunakan braket khusus yang juga telah dimodifikasi bentuknya. Modifikasi dilakukan oleh Jaguar Land Rover SVO, M-Sport, dan tim teknik balap dari Takuma Aiko.
Modifikasi di bagian lainnya juga dilakukan seperti posisi pedal boks yang dibuat untuk meningkatkan efesiensi dari aktuasi rem dan 'pull type' yang dibuat khusus dari throttle.
Baca Juga: Lagi, Jaguar I-Pace Raih Penghargaan Di Penghujung Tahun
Modifikasi dengan mengadaptasi Jaguar I-Pace eTrophy agar bisa digerakkan dan dikontrol menggunakan tangan merupakan tantangan menarik bagi mereka.
Demi mewujudkan hal tersebut, tim balap bekerja sama dengan M-Sport untuk menunjukkan teknik yang progresif dan inovatif dibalik Jaguar I-Pace eTrophy yang akan digunakan Aoki.
"Kami sangat senang menyambut kehadiran Takuma di Jaguar I-Pace eTrophy. Sepanjang karirnya ia telah menunjukkan ketahanan dan menunjukkan kinerja balap yang kompetitif. Tidak perlu diragukan lagi, ia akan terus berlanjut pada balap mobil listrik untuk pertama kalinya," ujar Mark Turner selaku Manajer Jaguar I-Pace eTrophy.
