POPULAR STORIES

Jelang F1 Australia 2022, Pembalap F1 Dilarang Pakai Perhiasan Saat Balap, Hingga Haas Tidak Punya Sasis Pengganti

Jelang F1 Australia 2022, Pembalap F1 Dilarang Pakai Perhiasan Saat Balap, Hingga Haas Tidak Punya Sasis Pengganti Sumber: Formula 1

KabarOto.com – Peraturan kembali ditegaskan menjelang balapan di Australia akhir pekan nanti. Menyangkut keselamatan, seluruh pembalap F1 dilarang menggunakan perhiasan apapun selama balapan.

Aturan tersebut, merupakan Pasal 5 dari bab ketiga Lampiran L International Sporting Code yang kembali ditegaskan oleh direktur balapan Niels Wittich. Peraturan tersebut menyatakan. “Penggunaan perhiasan dalam bentuk tindik badan atau kalung logam dilarang selama kompetisi dan oleh karena itu dapat diperiksa sebelum dimulainya balapan.”

Baca juga: Jadwal F1 Australia 2022, Kembali Setelah 2 Tahun

Sebenarnya ini bukan peraturan baru, FIA pertama kali membuat larangan penggunaan perhiasan tindik badan ataupun rantai berat oleh pembalap dan pembalap reli pada tahun 2005, dengan aturan tersebut kemudian diadopsi ke dalam ISC.

Wittich menggantikan Michael Masi sebagai direktur balapan F1 2022, bergantian dengan Eduardo Freitas, ingin memastikan standar tersebut dipatuhi sepenuhnya, sehingga mengurangi risiko pembalap mengalami cedera tambahan dalam kecelakaan besar. Seperti contoh kecelakaan Romain Grosjean di GP Sakhir 2020 lalu.

Belakangan, kecelakaan cukup besar turut menimpa pembalap Haas, Mick Schumacher pada sesi kualifikasi Sirkuit Jeddah, Arab Saudi beberapa pekan lalu. Kerusakan yang dialami pun cukup berat, namun tidak ada sasis cadangan untuk akhir pekan nanti.

Baca Juga : F1 Gelar Balapan Malam Di Las Vegas Tahun 2023

Tim Haas telah memperbaiki sasis di markasn tim di Inggris. Mereka yakin bahwa sasis masih cukup baik untuk bersaing, mesin yang digunakan pun masih sama seperti terakhir di Arab Saudi, walau harus melakukan pergantian girbok.

“Tidak ada stok lagi, tidak ada sasis cadangan, jadi mereka harus berhati-hati. Kalau tidak, kita akan mulai lagi dengan satu mobil! Saya pikir tidak apa-apa. Struktur benturan samping perlu diubah, perlu dicat, ada penyok kecil di dalamnya, tetapi sasisnya bisa diperbaiki,” ujar kepala tim Haas, Gunther Steiner.