KabarOto.com - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Pertamina memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak aman. Untuk mengamankan pasokan tersebut, Pertamina telah melakukan berbagai upaya, diantaranya melibatkan seluruh lini bisnis perusahaan dari hulu sampai ke hilir.
Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina menjelaskan, Perusahaan plat merah ini berkomitmen dengan membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) Pemilu 2019, di mana didalamnya terlibat seluruh lini perusahaan dan anak perusahaan. Satgas Pemilu 2019 ini akan dimulai pada 18 Februari sampai akhir April 2019.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Konsumen, Pertamina Rilis Layanan Call Center 135
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung kelancaran dan ketersediaan energi sehingga proses Pemilu bisa berjalan lancer. Tim satgas Pemilu ini adalah yang pertama kali dibentuk Pertamina dalam rangka pemilihan umum.
Sebelumnya, Pertamina sudah membentuk tim Satgas saat kondisi penting seperti mudik Lebaran, Natal & Tahun Baru. Nicke menjelaskan, Alas an membentuk satgas Pemilu, karena ini pemilihan umum pertama, di mana masyarakat memilih presiden dan legislatif secara bersamaan dan serentak di seluruh Indonesia. “Cakupannya lebih luas dibandingkan Satgas Lebaran dan Natal Tahun Baru,” tambahnya.
Resmikan 6 SPBU di Tol Trans Jawa
Dalam rangka memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) serta memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan, khususnya pengguna Jalan Tol Trans Jawa, PT Pertamina (Persero) baru saja meresmikan 6 titik layanan BBM baru.
Di jalur tol yang menghubungkan Merak hingga Pasuruan ini, Pertamina menambah 6 SPBU di rest area KM 275 A, KM 379 A, KM 391 A, KM 282 B, KM 360 B dan KM 626 A. Jumlah SPBU baru tersebut melengkapi 32 SPBU yang sudah beroperasi saat ini.
Baca Juga: Pertamina Turunkan Harga BBM Non Subsidi
Adapun rencana penambahan titik SPBU di Jalur Tol yang akan dibangun pada tahun 2019 yakni, KM 260 B, KM 282 B, KM 287 A ruas Pejagan – Pemalang, KM 324 A, KM 339 B, KM 344 A Pemalang – Batang, KM 360 B, KM 378 A, 360 B Semarang – Batang, KM 519 A, KM 519 B, KM 575 A, 575 B Solo – Ngawi, KM 626 A, KM 626 B Ngawi – Kertosono, KM 725 A Surabaya – Mojokerto, KM 64 A dan KM 64 B Gempol – Pasuruan.
Pada tahun 2018 lalu, Pertamina telah merencanakan pembangunan layanan BBM berupa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalur Tol Trans Jawa. Langkah ini didahului oleh perjanjian kerjasama dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) dan nota kesepahaman dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
