POPULAR STORIES

Data Pelanggan Nissan Dicuri

Data Pelanggan Nissan Dicuri Ilustrasi cyber crime (Foto: Istimewa)

KabarOto.com- Kasus cyber crime menimpa perusahaan Nissan di Kanada. Sejumlah data pribadi konsumen yang melakukan transaksi pembelian melalui Nissan Canada Finance dan Infinite Service Canada di curi oleh sekelompok penjahat cyber.

Parahnya, butuh waktu dua minggu bagi Nissan untuk menyadari adanya akses mencurigakan yang menyerang database informasi pelanggan mereka yang terjadi pada 11 Desember 2017.

Baca Juga:

Seperti dilansir Carscoops, Jumat (22/12/17), Nissan mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan telah terjadi pencurian data informasi pelanggan yang meliputi nama pelanggan, alamat, produksi dan model kendaraan, nomor identifikasi kendaraan, nilai kredit, jumlah pinjaman, dan pembayaran bulanan.

Nissan masih belum mengetahui berapa banyak informasi yang telah dicuri dari 1,13 juta data pelanggan. Sebagai bentuk pertanggung jawaban dan permintaan maaf kepada pelanggan, Nissan menawarkan layanan pemantauan kredit 12 bulanan dari TransUnion secara gratis.

"Kami dengan tulus meminta maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang terjadi baru-baru ini (pencurian data pelanggan) yang ditimbulkan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Kami akan mengusut kasus ini secara cepat demi kenyamanan pelanggan," kata Presiden Nissan Canada Finance, Alain Ballu.

Sampai saat berita ini diturunkan, Nissan belum mengonfirmasi berapa biaya kerugian yang dialami karena kasus pencurian data pelanggannya.