POPULAR STORIES

Kendaraan Komersial Listrik Kia Diproduksi Mulai Tahun 2025

Kendaraan Komersial Listrik Kia Diproduksi Mulai Tahun 2025 Kia SW, kendaraan komersial listrik (Foto: Kia)

KabarOto.com - Kia telah melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan pabrik yang akan memproduksi kendaraan multifungsi atau Purpose Built Vehicle (PBV) bertenaga listrik.

"Fokus kami adalah untuk meningkatkan daya saing seluruh ekosistem kendaraan listrik, termasuk penelitian dan pengembangan, produksi, infrastruktur, serta memimpin dalam mendorong perubahan dan inovasi di dunia industri otomotif masa depan," ujar Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song.

Produksi kendaraan komersial bertenaga listrik pertama dimulai tahun 2025. Kia berencana untuk menampilkan SW (nama mobil konsep), sebagai model pertama dalam jajaran kendaraan multifungsi bertenaga listrik.

Baca Juga: Pabrik Baru Kia Ditargetkan Produksi 150.000 Unit Kendaraan Komersial Listrik

Kendaraan komersial listrik Kia menggunakan platform eS

Model ini akan menjadi kendaraan multifungsi bertenaga listrik dengan dimensi sedang dan akan dibangun di atas platform "eS" yang didedikasikan khusus untuk kendaraan listrik berbasis baterai. Berbagai jenis bodi kendaraan dipastikan dapat diaplikasikan secara fleksibel pada platform tersebut.

SW dikembangkan untuk menjawab berbagai kebutuhan bisnis seperti logistik, ride hailing, dan transaksi business-to-business (B2B) berkat struktur muatannya yang sangat baik dan kapasitas angkut di dalamnya lapang.

Baca Juga: Bengkel Siaga Kia Sambut Konsumen Yang Sedang Lebaran

Setelah meluncurkan SW PBV berdimensi sedang, Kia berencana untuk memperluas jajaran produknya ke PBV berukuran besar yang dapat digunakan untuk logistik, pengiriman makanan segar, shuttle car, hingga kantor atau toko berjalan. Tidak hanya itu, Kia juga berencana menghadirkan PBV berdimensi kecil dan taksi robot berdimensi sedang yang dapat bergerak secara otonomous.

Pada seremoni peletakan batu pertama, Hyundai Motor Group juga menjabarkan tujuannya untuk menjadi salah satu dari tiga produsen EV teratas di dunia pada tahun 2030 melalui penjualan gabungan model listrik Hyundai Motor, Kia, dan Genesis.