POPULAR STORIES

Kok All New Yamaha Aerox 155 Belum Gunakan Rem Cakram Belakang?

Kok All New Yamaha Aerox 155 Belum Gunakan Rem Cakram Belakang?

KabarOto.com - All New Yamaha Aerox 155 Connected yang pekan lalu, Senin (2/11), diperkenalkan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) ternyata ada kejanggalan. Padahal harga yang disodorkan untuk tipe standar dijual Rp 25.500.000 dan tipe ABS Rp 29.000.000.

Baca Juga: Ini Kebaruan Yamaha Aerox 155 Connected, Apa Yang Beda Dari Model Lama?

Ternyata satu hal yang disayangkan beberapa konsumen pencinta skuter maxi, rem belakang ternyata sama seperti pendahulunya masih menggunakan tromol. Yup, belum menggunakan piringan cakram seperti saudaranya All New Yamaha Nmax.

All new Yamaha Aerox 155 Connected/ABS

Antonius Widiantoro, Manager Public Relation YIMM, menjelaskan alasan Aerox masih mempertahankan tromol untuk produk terbarunya itu. Menurut pria berkacamata ini, karena konsep Aerox dan NMax berbeda.

All New NMax ditujukan untuk konsumen yang berkendara santai, sementara Aerox untuk yang ingin mendapatkan Power Weight Ratio terbaik. Tidak dipasangkan cakram, untuk mengurangi bobotnya.

"Kalau ditambah cakram, master dan traction control, bobot akan lebih berat," terangnya, kepada KabarOto.com. Karena, saat ini mereka mengejar Power Weight Ratio, oleh jarena itu baik Aerox lama dan baru kita tidak diubah polanya. "Motor ini harus menjadi PWR nomor satu di kelasnya," terang Anton.

rem belakangmasih gunakan tromol

Anton menambahkan, memberikan cakram belakang sebetulnya hal yang mudah, namun kembali lagi ke konsep yang ada pada motor ini. "Kalau mau dapat cakram bisa beli NMax, atau mungkin bisa custom pasang cakram sendiri," tambahnya melalui sambungan telepon kepada KabarOto.

Baca Juga: Beli Yamaha Aerox 155 Terbaru Cicilannya 0%

Sementara itu, kenapa NMax dibekali dengan dua cakram, karena konsep skutik bongsor itu lebih untuk membantu fungsi kontrol traksi dan kenyamanan saat berkendara. "Kalau NMax secara produk konsep pengguna ingin dibantu untuk fungsi kontrolnya, ingin berkendara nyaman," tambah Anton.

"Walau belum menggunakan cakram ganda, motor ini tetap aman, sudah melalui berbagai pengujian," terangnya.