KabarOto.com - Sekitar puluhan ribu unit Kia Sedona yang diproduksi antara tahun 2015 hingga 2017 ditarik kembali karena mengalami masalah pada lampu sein yang memberi tanda ke arah yang salah.
Menurut keterangan pabrikan mobil asal Korea Selatan menyebutkan bahwa Smart Junction Box (SJB) yang digunakan menginterpretasikan sinyal dari sakelar multifungsi untuk menentukan arah sein yang diinginkan mengalami masalah pada perangkat lunaknya, sehingga tidak menafsirkan sinyal yang diterima dari sakelar multifungsi dengan benar. Artinya sinyal belok yang diaktifkan akan bergerak ke arah yang berlawanan dari apa yang dimaksudkan oleh pengemudi.
Baca juga: Nissan GT-R Nismo Terbaru, Kian Menggoda
Menurut informasi, Kia Sodena yang terdampak merupakan kendaraan produksi antara 21 Juli 2014 hingga 10 Juni 2016 dan dipasarkan di Amerika Serikat. Secara total, ada 88.576 unit kendaraan yang ditarik kembali.
Kia akan memberi tahu pemilik kendaraan yang terkena dampak melalui surat resmi pada 12 November 2021 dengan instruksi untuk membawa kendaraan mereka ke diler agar perangkat lunak Smart Junction Box diperbarui dengan versi yang lebih baik. Perbaikan ini tidak dikenakan biaya alias gratis.
Baca juga: Kia Sonet 5 Dan 7 Penumpang, Apa Bedanya?
Sebagai informasi, Kia Sedona hadir untuk menggantikan peran Kia Carnival. Mini-van ini dibekali mesin V6 3.300 cc bertenaga 280 dk dan torsi 250 Nm. Mesin ini disandingkan dengan transmisi otomatis enam percepatan yang menyalurkan tenaga ke semua roda.
Untuk perjalanan di dalam kota, Kia Sedona mampu menempuh jarak sekitar 8 km untuk seliter BBM dan meningkat menjadi sekitar 10,6 km untuk perjalanan ke luar kota, konsumsi BBM itu untuk model L, LX dan EX. Sementara untuk model SX dan SX-Limited mencapai 7,6 kpl di perkotaan dan 10,2 kpl untuk luar kota
