KabarOto.com - Selain bahan yang berkualitas, peralatan modern yang digunakan juga dibutuhkan untuk menghasilkan ban motor berkualitas. Salah satunya PT Banteng Pratama Rubber (BPR), produsen ban merek Mizzle.
Di fasilitas produksi, BPR sudah menggunakan peralatan canggih. Salah satunya mesin cetak kembang yang sudah mengadopsi system nitrogen.
“Kalau pabrik ban lain itu untuk mencetak kembang ada alat yang ditekan mengunakan uap air. Kami sudah mengunakan nitrogen,” terang Freddy Yohannes, Head of Promotion PT BPR. Yang membedakan keduanya menurut Freedy adalah, kembang yang dibuat menggunakan uap air akan mengikis kepadatan karet, sehingga air masuk ke dalam ban.
Baca Juga: Perhatikan Cara Ini Kalau Mau Ban Motor Awet
“Kalau nitrogen tidak pakai uap air, jadi kepadatan karet bisa terjaga,” tambah Freddy.
Meski bukan pertama di Indonesia, namun Freddy mengklaim menjadi produsen ban motor pertama di Indonesia yang menggunakan sistem ini.
Selain menggunakan peralatan yang sudah modern, Mizzle juga menggunkan karet yang 100% lokal. “Kalau bicara bahan baku, karet yang digunakan 100% lokal. Komponen lain masih impor, karena di sini belum ada. Paling terdekat pesan dari Singapura bahannya,” tambah Freddy.
Baca Juga: Tips Waktunya Ganti Ban Tubeless
Untuk diketahui, Mizzle baru saja meluncurkan ban ukuran 80/80 ring 14 dan 90/80 ring 14. Ban ini bisa digunakan untuk balap dan juga harian. Ring 14 inci dipilih karena kebutuhan masyarakat akan motor dengan ban ukuran ini cukup banyak. Mizzle MR X ukuran 80/80 pelek 14 inci dijual dengan harga Rp280.000 dan untuk ukuran 90/80 pelek 14 inci dijual dengan harga Rp305.000.
