POPULAR STORIES

Polisi Tangkap Macan Tutul Berkeliaran Di Pabrik Mobil Suzuki India

Polisi Tangkap Macan Tutul Berkeliaran di Pabrik Mobil Suzuki India Macan tutul serang pabrik Suzuki di India ©STR/AFP/Getty Images

KabarOto.com- Seekor macan tutul berkeliaran dalam area pabrik mobil Suzuki di Manesar, sekitar 39 Km dari New Delhi, ibu kota India. Beruntung, binatang buas itu berhasil ditangkap setelah diburu selama 36 jam yang melibatkan 200 polisi dan pejabat satwa liar.

AFP, Senin (9/10/17), melansir, kucing besar itu sempat terlihat melalui CCTV oleh petugas keamanan di pabrik Suzuki Maruti. Khawatir terjadi hal-hal tak diinginkan, perusahaan otomotif tersebut sempat menghentikan kegiatan operasionalnya.

Baca Juga:

Semua buruh pabrik dievakuasi. Pihak kepolisian menggelar operasi panjang untuk menangkap mamalia menyusui tersebut. Bahkan, polisi menggunakan kambing hidup dan daging mentah untuk memancing hewan tersebut agar keluar dari persembunyian.

Menyadari itu hanya jebakan (insting hewan), macan tutul tetap bergeming dari persembunyiannya. Menjelang sore hari, tim satwa liar berhasil menjinakkan dan membawa hewan itu keluar area pabrik.

"Tim satwa liar berhasil mengeluarkan macan tutul dari pabrik di sore hari," kata Ashok Bakshi, wakil polisi komisaris Manesar.

"Hewan itu telah diamankan dan dilepas ke alam liar setelah menjalani pemeriksaan medis," katanya kepada AFP.

"Tidak ada yang terluka dalam operasi dan daerah telah dinyatakan aman."



Konflik mematikan antara manusia dan hewan telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir di India, sebagian besar disebabkan menyusutnya habitat hutan dan ekspansi perkotaan.

Kementerian lingkungan India seperti dilansir Agustus lalu, ada 1.144 orang tewas antara April 2014 hingga Mei 2017 yang disebabkan binatang buas. Jika dirata-ratakan, setiap hari terjadi lebih dari satu kasus kematian akibat kebuasan hewan liar.

Diperkirakan ada 12,000 - 14,000 macan tutul di India. Hewan ini kerap menyasar ke permukiman warga di perdesaan. Januari lalu, macan tutul dipukuli massa di luar Gurgaon, kota satelit di luar Delhi, setelah menyerang dan melukai delapan orang.