POPULAR STORIES

Malang Adventure Trail (MAT6) Usung Farewell Edition

Malang Adventure Trail (MAT6) Usung Farewell Edition  Malang Adventure Trail (MAT6) tahun ini mengusung tema 'Farewell Edition'. (Foto: Istimewa)

Eksistensi NSO World selaku penyelenggara Malang Adventure Trail memang tidak perlu diragukan lagi. Buktinya menggelar MAT pertama kali tahun 2010 konsisten hingga sekarang. Tahun 2016 ini MAT sudah yang ke 6. Dan Kota Wisata Batu menjadi pusat gelaran ini 17-18 Desember, kemarin. Seperti apakah pelaksanaannya?

Gelaran adventure trail boleh saja digelar dimana-mana. Durasinya pun bisa dipastikan setiap minggu ada. Tapi MAT telah menjadi sebuah gelaran wajib para pecinta trail. Seperti MAT6 ini contohnya, yang dihadiri oleh sekitar 2 ribu riders yang datang dari berbagai pelosok tanah air.

Malang Adventure Trail (MAT6) tahun ini mengusung tema 'Farewell Edition'. Dimana acara ini didedikasikan untuk Edi Rumpoko selaku Walikota Batu yang tahun ini akan mengakhiri masa jabatannya. Dan itu artinya juga acara ini adalah bentuk terima kasih MAT6 kepada Kota Batu yang selalu mensupport MAT selama ini.

Spesial di MAT6 adalah mengeksplorasi potensi alam Kota Batu. (Foto: Istimewa)

"Malang Adventure Trail dan Kota Wisata Batu memiliki hubungan khusus. Dari awal digelar, MAT selalu ada di kota Batu. Termasuk MAT6 ini gelaran total berada di Batu. Dari lokasi start di Balai Kota Among Tani yang baru, hingga jalur yang dilalui seluruhnya masuk wilayah Batu," bilang Edi Kampang dari NSO World sang penyelenggara.

Seperti yang dikirim ke email redaksi kabaroto, tertulis bahwa memang yang spesial di MAT6 adalah mengeksplorasi potensi alam Kota Batu. Bagi peserta tentu jalur dengan kombinasi alam pegunungan ini adalah sebuah komposisi yang tepat. Menyalurkan hobi sekaligus menikmati keindahan kota yang disebut sebagai De Kleine Switzerland. Yang artinya adalah Swis kecil di Indonesia.

“Kami selalu mensupport segala macam acara yang digelar di kota Batu. Salah satunya seperti MAT6 ini. Selamat menikmati rute yang telah dipersiapkan oleh panitia. Sialakan melihat dari dengan kultur masyarakat Batu serta keindahan alamnya. Inilah salah satu cara menikmati Swis kami,” terang H. Edi Rumpoko saat menerima kedatangan awak media di kantornya Balaikota Among Tani, Batu.

Baca Juga: