POPULAR STORIES

Mazda Tengah Merancang Lampu Sein Dengan Irama Detak Jantung Manusia

Mazda Tengah Merancang Lampu Sein Dengan Irama Detak Jantung Manusia Dimming Turn Signals (Foto: Mazda)

KabarOto.com - Mazda tengah merancang lampu sein jenis baru, proses kerjanya meniru irama detak jantung manusia. Teknologi ini, akan digunakan pertama kali pada Mazda CX-30.

Ide lahir dari gagasan Atsushi Yoshida, seorang desainer dan pemimpin pengembangan lampu pabrikan mobil. Dia mengatakan, meski lampu LED membawa banyak keuntungan, pada sinyal belok, kebiasaan mereka untuk hidup dan mati secara instan terasa dingin.

Mazda sangat menghargai sebuah desain yang manusiawi, oleh karena itu, para perancangnya fokus mengembangkan bagaimana setiap aspek kendaraan ditafsirkan. Tidak hanya oleh orang-orang dalam Mazda, tapi juga di luarnya. Yoshida pun mendapatkan ide, untuk membuat sinyal belok sedikit lebih manusiawi, dengan membuatnya berdenyut seperti detak jantung.

Baca juga: Mazda MX-30 E-Skyactiv R-EV Memulai Debutnya Di Eropa

Pertama kali digunakan pada Mazda CX-30

“Lampu sinyal belok harus secara efektif mengomunikasikan niat pengemudi dan menarik perhatian pejalan kaki dan pengemudi lainnya,” ungkap Yoshida.

Untuk mendapatkan ritme yang benar, Yoshida mengatakan dia melihat elektrokardiogram, mengamati bentuk gelombang yang diciptakan oleh detak jantung, mempelajari bagaimana mereka bertahan dan berkurang, daripada hanya menghidupkan atau mematikan.

Mungkin tampak seperti ide yang cukup sederhana untuk dipraktikkan, namun sinyal belok terbukti merupakan produk yang sangat sulit untuk dibuat. Yoshida mengatakan, dia dan timnya membutuhkan waktu dua tahun, untuk membuat lampu sein yang siap untuk diproduksi.

Baca juga: Mazda 6 ETLE Mobile Milik Dirlantas Polda Metro Jaya, Mumpuni Tangkap Pelanggar Lalin

Dimming Turn Signals

"Kami bekerja sama dengan para insinyur Mazda dan pemasok kami, Stanley Electric Co., Ltd., berulang kali menyesuaikan ulang lampu sinyal dengan peningkatan 0,01 detik, menyelesaikan masalah dan berhasil memasangnya,” tambah Yoshida.

Yoshida berharap, "Dimming Turn Signals" akan menunjukkan kepada orang-orang di jalan, seberapa besar perhatian terhadap detail yang diberikan Mazda pada setiap kendaraannya.

“Meskipun persaingan semakin ketat dengan mobil listrik dan pengemudian otonom, saya ingin melihat desain mobil yang luar biasa terus berlanjut tanpa kompromi," tandasnya.

Berita Terkait

Berita Terkait