KabarOto.com - Astra UD Trucks perkenalkan Quester Euro 5, dengan beragam tipe, mulai dari 4x2 R, 4x2 TH, 6x2 R sampai 6x4 R dan 6x4 TH. Produk ini untuk mendukung pengusaha truk di Indonesia.
Truk ini sudah menggunakan teknologi Selective Catalytic Reduction (SCR) yang dapat beradaptasi dengan semua jenis bahan bakar bio solar atau B30 yang disubsidi, namun tetap menghasilkan emisi gas buang Euro 5.
Baca juga: UD Trucks Luncurkan Quester Euro5, Lebih Ramah Lingkungan
"Ini merupakan solusi yang tepat bagi tuntutan pemerintah dan kepentingan pengusaha truk di Indonesia," terang Winarto Martono, Chief Executive Astra UD Trucks.
Teknologi SCR ini menggunakan Ad Blue sebagai cairan untuk mengurangi kandungan NOx pada gas buang yang dihasilkan oleh mesin, sehingga sesuai standar Euro 5.
Penggunaan Ad Blue ini sebesar 3-5% dari bahan bakar yang digunakan. Jika 1 liter solar digunakan 3 Km, maka 1 Liter Ad Blue dapat digunakan untuk 75 Km.
Lalu apa itu AdBlue?
AdBlue merupakan cairan yang mengandung urea, dan dipatenkan oleh German Association of the Automobile Industry (VDA). Reaksi kimia antara urea dan gas buang, bisa menetralkan gas berbahaya nitrogen oksida (Nox) menjadi air dan nitrogen.
UD Trucks di generasi terdahulu, merupakan kelas heavy duty truk pertama di dunia, yang telah menggunakan teknologi AdBlue, diaplikasikan pada truk Quon di tahun 2004. Teknologi tersebut berhasil mereduksi emisi gas buang tanpa mengganggu kinerja mesin utamanya.
Baca juga: Dibekali 2 Teknologi Ini, UD Truck Quester Euro 5 Bisa Diisi Solar Subsidi
Pengusaha truk, pada umumnya menjalankan armada setiap bulan per unit menempuh jarak 6000 km. Dibutuhkan solar sebanyak 2000 liter. Dengan menggunakan Ad Blue, hanya 80 liter atau senilai Rp 800.000 per bulan.
Ad Blue ini dikemas dalam jerigen 10 liter. ""Setiap pembelian pertama Quester Euro 5 kami memberikan gratis kepada pelanggan kami sebanyak 800 liter yang akan dibagi dalam 4 tahap pengiriman," terangnya.
Perlu diketahui tangki Ad Blue yang terdapat di Quester Euro 5 sebesar 50 liter, mereka selalu mengedukasi pelanggan untuk menyediakan 1 jerigen Ad Blue untuk cadangan saat kondisi darurat di dalam kabin truk.
"Ad Blue ini bukan cairan yang berbahaya dan tidak mudah terbakar, jadi aman dalam penyimpanan," tegasnya.
