Mengenal Generasi Volkswagen Polo yang Laris 20 Juta Unit

Kusnadi Cahyono
Kusnadi Cahyono
Kamis, 02 Oktober 2025
Mengenal Generasi Volkswagen Polo yang Laris 20 Juta Unit

6 Generasi Volkswagen Polo. (Foto: VW)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KabarOto.com - "Small on the outside. Big on the inside." Slogan sederhana ini diluncurkan Volkswagen (VW) lima dekade lalu untuk memperkenalkan produk terbarunya, Volkswagen Polo.

Ketika mobil ringkas dua pintu ini masuk ke pasar pada Mei 1975, tak ada yang menduga ia akan menjadi kisah sukses global. Menggantikan legenda VW Beetle sebagai bagian dari keluarga model berpendingin air (setelah Passat dan Golf), Polo dengan cepat mendefinisikan ulang segmen mobil kompak.

Hingga kini, setelah enam generasi dan lebih dari 20 juta unit terjual, Polo tetap menjadi ikon mobilitas tingkat awal yang terjangkau, berkat perpaduan antara rasio harga-kinerja yang adil, utilitas tinggi, dan teknologi perintis.

Baca Juga: Honda Bandung Center Tampilkan Mobil Hybrid Honda di GIIAS Bandung 2025

Dari hatchback dasar hingga pemenang World Rally Championship, mari kita telusuri evolusi luar biasa Volkswagen Polo dari generasi ke generasi.

Generasi Volkswagen Polo

Volkswagen Polo I

Polo I (1975–1981): Sang Perintis Ekonomis

Polo pertama, yang diperkenalkan di Jenewa pada Maret 1975, secara teknis didasarkan pada Audi 50, tetapi diposisikan sebagai versi yang lebih sederhana dan ekonomis. Dengan panjang hanya 3,5 meter dan mesin awal 40 hp, Polo I menawarkan nilai utilitas yang tinggi dengan harga yang mengesankan.

Generasi perintis ini membuktikan popularitasnya dengan terjual lebih dari 1,1 juta unit, termasuk versi notchback (sedan mini) bernama Derby, yang menawarkan ruang bagasi yang lebih luas.

Volkswagen Polo II

Polo II (1981–1994): Bentuk Kotak yang Serbaguna

Pada September 1981, Polo II hadir dengan bodi yang didesain ulang total, tumbuh menjadi 3,66 meter. Model ini dikenal dengan desain squareback (seperti small estate dua pintu), menawarkan ruang yang sangat lapang.

Diversifikasi dimulai di sini. Setahun kemudian, VW memperkenalkan fastback coupe yang lebih sporty. Puncak performa di era ini adalah Polo Coupe GT40 edisi terbatas tahun 1987, varian terkuat dengan 115 hp. Polo II juga menandai debut mesin diesel terkecil VW, menegaskan perannya sebagai kendaraan ekonomis. Dengan masa produksi 13 tahun, model ini terjual lebih dari 2,7 juta unit.

Baca Juga: Memadukan Kemewahan Coupe dan SUV, Audi Q5 dan SQ5 Sportback Resmi Meluncur

Volkswagen Polo III

Polo III (1994–2001): Revolusi Keselamatan dan GTI

Generasi ketiga ini adalah perubahan total, tidak hanya pada bodi, tetapi juga sasis dan mesin. Yang paling penting, Polo III untuk pertama kalinya tersedia sebagai model lima pintu, meningkatkan kepraktisan.

Generasi ini adalah tonggak sejarah dalam keselamatan, memperkenalkan sistem modern seperti airbag, belt tensioners, dan ABS yang tadinya jarang ada di kelas mobil kecil. Polo III juga meninggalkan warisan yang unik dengan Polo Harlequin tahun 1995, sebuah model modular empat warna yang paling membuat penasaran. Pada tahun 1998, tiga huruf ajaib muncul yakni Polo GTI edisi terbatas 125 hp memulai debutnya. Total 3,5 juta unit Polo III diproduksi.

Volkswagen Polo IV

Polo IV (2001–2009): Lebih Besar, Lebih Aman

Polo IV tumbuh secara signifikan, lebih panjang 15 cm dan lebih lebar 5 cm dari pendahulunya, ditandai dengan desain baru empat lampu utama clear-glass besar. Kapasitas bagasi meningkat drastis menjadi 1.030 liter saat kursi belakang dilipat.

Fitur keselamatan seperti airbag depan dan samping, power steering, dan ABS kini menjadi standar. Generasi ini menawarkan mesin baru, termasuk mesin tiga silinder dan turbocharged kuat di Polo GTI 150 hp. Varian baru seperti CrossPolo berpenampilan off-road dan Polo BlueMotion super efisien (emisi CO2 hanya 99 g/km) melengkapi jajaran, menyumbang 4,1 juta unit penjualan.

Volkswagen Polo V

Polo V (2009–2017): Pemenang Penghargaan Global

Generasi kelima, yang melakukan debutnya pada 2009, semakin mendekati ukuran empat meter. Desainnya ditandai dengan garis-garis yang bersih dan tajam. Polo V mendapat pengakuan global, memenangkan Car of the Year 2010 dan World Car of the Year 2010.

Inovasi terus berlanjut, dengan Polo BlueMotion yang hanya mengonsumsi 30,3 km/liter diesel. Yang paling menarik adalah Polo R WRC Street edisi khusus. Dengan mesin TSI 220 hp, ini adalah Polo produksi tercepat saat itu, membawa nuansa World Rally Championship ke jalanan, sebuah tribute atas kesuksesan Polo R WRC yang meraih empat gelar Juara Dunia Reli antara 2013-2016. Generasi ini memecahkan rekor penjualan dengan 6,3 juta unit.

Baca Juga: Banyak Pilihan, Berikut Daftar Mobil Hybrid di Bawah Rp500 Juta

Volkswagen Polo VI

Polo VI (2017–Sekarang): Era Digitalisasi dan MQB

Polo generasi keenam menandai lompatan teknis besar dengan mengadopsi platform Modular Transverse Matrix (MQB). Platform ini memungkinkan Polo menawarkan fitur-fitur yang biasanya ada di kelas kendaraan lebih tinggi, termasuk sistem bantuan canggih seperti Automatic Emergency Braking (Front Assist), blind spot monitor, dan Adaptive Cruise Control (ACC).

Polo juga menjadi semakin besar (panjang bertambah 81 mm) dan digital. Cockpit kini menampilkan tampilan layar hingga 25 cm, dengan fitur nirkabel seperti wireless charging dan App-Connect.

Setelah revamp pada tahun 2021, ia menawarkan IQ.LIGHT matrix LED headlights dan sistem bantuan IQ.DRIVE Travel Assist. Polo VI terus mempertahankan warisan performa dengan Polo GTI 207 hp, bahkan merilis Polo GTI Edition 25 pada tahun 2023 untuk merayakan 25 tahun GTI.

Dengan lebih dari 20 juta unit terjual dan produksi yang tersebar di seluruh dunia yakni dari Wolfsburg hingga Argentina, Afrika Selatan, dan Tiongkok dipastikan Volkswagen Polo telah melampaui slogan awalnya.

Bukan hanya"Small on the outside. Big on the inside." tetapi juga merupakan kisah sukses abadi yang terus mendefinisikan dan mendemokratisasikan inovasi di segmen mobil kompak.

Tags:

#Volkswagen Polo #Mobil Retro #Modular Transverse Matrix #Hatchback #World Rally Championship

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan