POPULAR STORIES

Mengenang Balap Mobil Internasional, A1 Grand Prix

Mengenang Balap Mobil Internasional, A1 Grand Prix Mobil balap A1 GP milik tim Indonesia (Wikijunkie)

KabarOto.com - Bisa dibilang, hingga kini Formula 1 (F1) adalah ajang balap mobil paling bergengsi di dunia. Selama puluhan tahun perlombaan tersebut menjadi magnet utama para pecinta otomotif dunia. Sebab, F1 sekaligus menjadi sarana ujicoba pengembangan teknologi terbaru, oleh pabrikan mobil.

Namun pada tahun 2004, perlombaan Formula 1 mulai mendapat saingan, dengan hadirnya perlombaan sejenis, yaitu A1 GP. Menurut penggagasnya, Sheikh Maktoum Hasher, seorang Pangeran Kerajaan Dubai, Uni Emirat Arab, balapan tersebut memang dimaksudkan sebagai saingan, bahkan untuk melampaui pamor F1.

Baca Juga: Balap Formula E Akan Digelar Di Jantung Kota Jakarta, Ini Lokasinya!

Pada tahun 2005, seri balapan ini kemudian dikonfirmasi dan disetujui oleh Fédération Internationale de l'Automobile (FIA). Sirkuit Brands Hatch di Inggris, terpilih menjadi tempat penyelenggaraan untuk pertama kalinya, pada tanggal 25 September 2005.

Keunikan dari ajang balap mobil ini adalah, tiap pembalap berlomba untuk membela negaranya masing-masing, bukan membela suatu tim ataupun suatu konstruktor pabrikan mobil.

Menggunakan buatan Zytek sebelum akhirnya diganti mesin Ferrari 2004

Sehingga, semua pembalap mendapat jatah mobil yang sama, baik itu mesin, sasis, maupun ban. Ketentuan ini bertujuan, agar dalam pertandingan A1 Grand Prix, kemampuan dan pengalaman pembalap lah yang diuji, bukan faktor kendaraan atau faktor pabrikan.

Dalam pembuatan konstruksi mobil balap A1, Sheikh Maktoum mempercayakan kepada Lola Cars International Ltd. Sepak terjang perusahaan ini pernah berkiprah di F1, pada era 1970 hingga awal 1990-an, hingga akhirnya lebih fokus ke Indy Lights dan Formula 3000.