KabarOto.com – Keberadaan Mercedes-Benz 320 TE dengan kode bodi W124 di Indonesia memang terbilang langka. Pasalnya, mobil yang lahir pada 1993 ini datang ke Tanah Air lewat jalur Completely Build Up (CBU).
Mercedes-Benz 320 TE versi wagon ini memiliki wujud yang elegan dari sisi eksterior dan memiliki kapasitas lima penumpang, plus dua penumpang anak-anak di baris ketiga.
Bicara soal modifikasi, Mercedes-Benz 320 TE milik Bro Wizzy ini masih mempertahankan sebagian besar bentuk aslinya. Sentuhan modifikasi pada bagian luar yang terlihat hanya pada bagian pelek dan ban saja. Selain itu, wagon berkelir hitam ini juga dibekali sistem air-suspension merek Airgen.
Baca juga: Modifikasi Honda BR-V, Tampil Lebih Elegan Dan Ekstra Nyaman
“Pertama kali melihat wagon ini, saya sudah tertarik. Namun, masih dalam bentuk standar. Rencananya saya akan tetap mempertahankan bentuk aslinya, sambil merapihkan beberapa bagian eksterior, interior dan melengkapi aksesori bawaan dari mobil ini,” ungkap Wizzy.
Untuk pelek menggunakan Lorinser RSK 2 18 inci dengan lebar 9-10, balutan ban Accelera berukuran 225/35 di depan dan belakang 225/40. Selain itu, dipasangkan lampu utama dan sein model American Style.
Baca juga: Punya Mobil Modifikasi Kualitas Tinggi, Daftarkan Di NMAA Top 50
Interiornya masih mempertahankan bentuk aslinya, tombol-tombol dan pencahayaan masih berfungsi dengan baik. Pada jok penumpang baris kedua terdapat hanger atau gantungan baju yang dibuat oleh Mercedes-Benz. Untuk audio tetap menggunakan head unit Becker Grandprix dan speaker split Bose.
Soal performa, Wizzy masih akan mempertahankan mesin 6 silinder berkapasitas 3.200 cc. Beberapa bagian komponen dalam kondisi baru demi menjaga kinerja mesinnya.
Baca juga: Modifikasi Toyota Etios Valco, Tema Daily Stance Jadi Andalan
Dari semua modifikasi yang sudah dilakukan, Wizzy menghabiskan hampir Rp 100 jutaan dan kemungkinan akan bertambah, karena proses modifikasi masih terus berjalan.
“Modifikasi masih belum selesai, rencananya akan ganti pelek dalam waktu dekat,” ungkap pria yang hobi otomotif dan penggemar Mercedes-Benz.
Baca juga: Modifikasi VW Golf GTI BBS Concept, Penghormatan Bagi Pendahulunya
Sebagai bentuknya kecintaannya terhadap pabrikan mobil asal Jerman ini, Wizzy sempat mendirikan bengkel khsusus Mercedes-Benz, toko pelek mobil, dan tempat pencucian mobil. Enam tahun berselang, dirinya lebih fokus untuk melanjutkan tempat cuci mobil yang bernama Wizgar Carwash dan dilengkapi dengan coffeshop Kopi Wizgar dan rumah makan padang Bundo Wizgar yang semua berlokasi di Cinere.
Dirinya mengaku Mercedes-Benz 320 TE ini akan menjadi koleksi tambahan. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk dijual jika ada yang berminat.
“Kalau sekarang masih untuk koleksi. Jika harus dilepas, selain harganya cocok, calon pemilik barunya juga harus mengerti soal mobil dan mau meneruskan untuk merawatnya. Jadi enggak asal jual,” pungkas Wizzy.
