KabarOto.com - Nissan dan Mitsubishi resmi memperpanjang kerjasama mereka dengan memproduksi All New Kei untuk pasar Jepang. Nah, terdapat empat jenis mobil All New Kei, yaitu Nissan Dayz, Nissan Dayz Highway Star, Mitsubishi eK Wagon, dan Mitsubishi eK X.
Sebelumnya, Nissan dan Mitsubishi sudah pernah meluncurkan generas pertama mobil Kei ini, tepatnya pada 2013 lalu. Sejak menjadi mitra Aliansi pada 2016, pabrik mobil asal Jepang ini semakin meningkatkan kolaborasi diantara mereka.
Produksi mini car ditangani oleh NMKV, merupakan perusahaan kerjasama Nissan-Mitsubishi yang memproduksi mobil kecil atau Kei Car. Jika sesuai dengan rencana, mobil ini akan diproduksi di Pabrik Mizushima Mitsubishi, Kurashiki, Jepang. Kerennya, mobil Kei keluaran Nissan dan Mitsubishi untuk pertama kalinya dirancang dengan teknologi otonom.
Seperti yang sedang berkembang saat ini, kendaraan otonom sedang menjadi incaran pabrikan. Sebelumnya sudah ada transportasi otonom seperti di China yaitu Panda Bus, sedangkan di Jepang mini bus dari Muji. Hyundai, pabrikan asal Korea Selatan juga tengah merencanakan kendaraan otonom.
Baca juga: Jago Modifikasi? Daihatsu Dress Up Challange Kembali Diadakan Mulai Akhir Maret Nih
Bedanya, mobil Kei tidak dibuat otonom secara total, tetapi semi-otonom. Teknologi pada mobil ini dirancang untuk penggunaan jalur tunggal di jalan raya. Pembuat mobil asal Jepang mengatakan bahwa mobil Kei terbaru ini diberikan performa yang ditingkatkan, seperti mesin dan transmisi yang lebih besar.
Walaupun mobil ini berbentuk kotak dan mini, dengan panjangnya sekitar 3.490 mm dan lebar 1.490 mm, Nissan dan Mitsubishi tetap mempertahankan desain khusus mereka.
Desain eksterior mobil Kei ini sepertinya memang mengedepankan keunikan. Untuk Nissan Dayz, modelnya mengadopsi gril V-Motion marque, sementara Mitsubishi eK menampilkan filosofi desain Dynamic Shield di bagian depannya.
Sedangkan pada bagian permesinan, tidak ada sesuatu yang "wah" pada kendaraan ini. Ditambah karena ada aturan segmen yang menetapkan powertrain tidak boleh lebih besar dari 0,66 liter, dan tidak bisa memiliki tenaga lebih dari 59 dk.
Baca juga: Ini Dia Penampakan Daihatsu Ayla Turbo Bertenaga 200 dk!
Dapur pacunya mengandalkan mesin 3 silinder turbocharge yangsanggup memuntahkan tenaga mencapai 50 dk dan 59 dk. Sementara untuk transmisinya menggunakan CVT yang akan menjadi standar dan disematkan pada seluruh mobil kei.
Selain itu, konsumen juga memiliki opsi sistem AWD. Menariknya, mobil ini melalui pengujian di Eropa dengan berbagai jenis lokasi, walaupun di Jepang tidak ada jenis lokasi seperti itu. Sedangkan untuk harga, masih belum diketahui berapa harga jual di Jepang.
