Oscar Piastri Dikritik Usai Tampil Buruk di F1 Azerbaijan, McLaren Yakin Bisa Bangkit


Oscar Piastri tampil buruk di F1 Azerbaijan. (Foto: Crash)
KabarOto.com - Pembalap McLaren, Oscar Piastri, menuai kritik tajam setelah mengalami akhir pekan yang buruk di ajang Grand Prix Azerbaijan. Pemimpin klasemen sementara Formula 1 musim 2025 itu dinilai tampil penuh kesalahan, baik saat kualifikasi maupun balapan utama di Sirkuit Baku.
Pada balapan Minggu (21/9/2025), Piastri sempat melakukan start buruk hingga melorot dari posisi kesembilan ke barisan paling belakang. Situasi makin rumit ketika ia kehilangan kendali mobil McLaren-nya dan menabrak dinding di Tikungan 5 pada putaran pertama.
Meski gagal finis di posisi tinggi, Piastri masih memimpin klasemen dengan keunggulan 25 poin dari rekan setimnya, Lando Norris, yang juga tampil mengecewakan dan hanya finis ketujuh.
Kritik Jacques Villeneuve
Juara dunia F1 1997, Jacques Villeneuve, termasuk yang keras mengomentari performa Piastri. Menurutnya, pembalap asal Australia itu tampil tidak konsisten sejak awal pekan balapan.
“Itu adalah pertunjukan yang sangat buruk baik dari Piastri maupun Norris, terlebih lagi dari Piastri,” ujar Villeneuve dikutip dari OLGB.

Ia menilai tekanan sebagai pemimpin klasemen membuat Piastri tampil di bawah standar. “Mengemudinya tidak menentu sejak Jumat. Kesalahan di kualifikasi, salah start, lalu insiden di lap pertama. Itu sangat aneh karena dia punya keunggulan cukup besar,” kata Villeneuve.
Villeneuve menambahkan, momen buruk bisa menimpa siapa saja, termasuk juara dunia. “Bahkan Max (Verstappen) pernah mengalami akhir pekan sulit. Pertanyaannya sekarang, apakah ini hanya satu kali atau akan berulang? Jika terulang, tekanannya bisa makin berat,” ujarnya.
Baca juga: Empat Pembalap Red Bull Finis di Zona Poin F1 Azerbaijan 2025, Catat Sejarah Baru
Dukungan McLaren
Meski dikritik, Piastri tetap mendapat dukungan penuh dari timnya. Kepala tim McLaren, Andrea Stella, menyebut kesalahan Piastri bukan hal yang mengkhawatirkan. Ia bahkan menyinggung pengalaman serupa dari legenda F1, Michael Schumacher.

“Saya telah bekerja dengan pembalap multi-juara, termasuk Schumacher. Bahkan dalam musim dominan, mereka tetap bisa punya akhir pekan sulit. Itu bagian dari proses belajar,” kata Stella.
Baca Juga: Resin Berbasis Bio Jadi Andalan Mercedes-AMG Petronas F1 Raih Podium
Menurut Stella, Piastri selama ini dikenal solid dan cepat belajar dari kesalahan. “Saya pikir yang terjadi hanyalah kelebihan semangat di awal balapan, ditambah salah menilai grip di lintasan. Oscar biasanya cepat berkembang, dan saya yakin dia akan kembali lebih kuat,” katanya.
McLaren menegaskan akan mendukung penuh Piastri agar segera bangkit, mengingat konsistensinya sebelumnya menjadi salah satu kunci dominasi di musim ini.
Tags:
#Oscar Piastri #F1 Azerbaijan #F1 2025