POPULAR STORIES

Pembelian Mobil Berbahan Bakar Bensin Akan Dibatasi, Ini Respon Suzuki

Pembelian Mobil Berbahan Bakar Bensin Akan Dibatasi, Ini Respon Suzuki PT Suzuki Indomobil Sales (Foto: Sigit/Kabaroto)

KabarOto.com - Beberapa waktu lalu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan berniat membatasi pembelian mobil berbahan bakar bensin. Sebab, polusi udara di Indonesia, khususnya di kota-kota besar sudah semakin parah.

Merespon hal tersebut, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengungkapkan akan terus mendukung dan mengikuti kebijakan pemerintah.

Donny Saputra, Marketing Director 4W PT SIS mengatakan bahwa apapun langkah yang diambil pemerintah, apalagi itu punya tujuan baik untuk lingkungan, Suzuki akan mendukung.

Baca Juga: Suzuki Targetkan New XL7 Hybrid Terjual 12.000 Unit Per Tahun

New Suzuki XL7 Hybrid

"Suzuki mengikuti arahan pemerintah, melalui program LCEV (low carbon emission vehicle) yang berisikan kendaraan hibridia dengan menghadirkan Ertiga dan XL7 hybrid di Indonesia," ungkap Donny saat ditemui di Jakarta, Kamis (15/6).

Terkait produk mobil listrik berbasis baterai, Donny menambahkan sebelum beralih sepenuhnya ke mobil listrik berbasis baterai, Suzuki perlu jembatan berupa mobil hybrid.

"Strategi kami untuk mempopulerkan kendaraan elektrifikasi, dengan membuat kendaraan ini memiliki harga terjangkau. Sehingga skala produksinya menjadi lebih besar," jelas Donny.

Baca Juga: Baterai Lithium-Ion New Suzuki XL7 Hybrid Lebih Besar Dari Ertiga Hybrid

Menurutnya, elektrifikasi merupakan keniscayaan. Itulah sebabnya Suzuki melakukan persiapan secara bertahap dengan menghadirkan mobil hybrid terlebih dahulu. Ketika mobil bensin mulai dibatasi, makan pihaknya sudah lebih siap.

"Jika kalau penggunaan mobil listrik semakin banyak. Skala produksi naik, maka harganya bisa ditekan. Kemudian kita bisa melangkah ke arah selanjutnya, yaitu mobil listrik berbasis baterai," pungkas Donny.