KabarOto.com - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), tengah menyelesaikan pembangunan Jembatan Tumbang Samba yang menghubungkan Desa Telok dan Desa Samba Danum, di Kecamatan Katingan Tengah, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, progres pengerjaan Jembatan Tumbang Samba, saat ini telah mencapai 99% dan diharapkan akhir Maret 2020 akan seluruhnya tuntas. Pada tanggal 20 dan 21 Maret 2020 lalu, PUPR telah melakukan uji beban (loading Tes).
Baca Juga: Bapenda Jakarta Anjurkan Pembayaran Pajak Kendaraan Melalui Online
"Semakin terhubungnya Lintas Tengah Kalimantan, akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kawasan karena di sekitarnya terdapat perkebunan seperti sawit, karet dan pertambangan. Jadi akan mempercepat transportasi logistik," kata Menteri Basuki.
Selain itu, kehadiran jembatan yang melintasi Sungai Katingan tersebut juga sudah sangat ditunggu dan direspon positif oleh masyarakat Kalteng, karena akan mempermudah pergerakan masyarakat dari bagian hulu atau Utara Kabupaten Katingan ke Pasar Tumbang Samba hingga ke batas Kalimantan Barat.
Jembatan dengan panjang total 843,2 meter itu, akan menjadi yang terpanjang di Provinsi Kalimantan Tengah, dengan julukan "Bumi Tambun Bungai". Jembatan itu juga dilengkapi dengan jembatan penghubung dan jalan pendekat pada kedua sisi.
Baca Juga: Honda Civic Type R Limited Edition, Lebih Fokus Ke Sirkuit
"Jembatan itu nantinya bakal dimanfaatkan oleh lalu lintas kendaraan dari berbagai daerah, sehingga masyarakat tidak perlu lagi menggunakan jasa kapal fery untuk menyeberangi Sungai Katingan untuk mengangkut kendaraannya," pungkas Basuki.
