KabarOto.com – Hyundai Motor Group tampaknya jadi salah satu pabrikan yang paling siap menyambut era elektrifikasi kendaraan. Pasalnya, pabrikan asal Korea Selatan tersebut berencana memproduksi 23 kendaraan listrik menggunakan Electric-Global Modular Platform atau E-GMP berbasis roda belakang.
Platform E-GMP diklaim mampu mengisi daya hingga 80 persen dalam waktu 18 menit dan menambah jangkauan hingga 100 kilometer hanya dalam waktu lima menit.
Menurut Presiden dan Kepala R&D Hyundai Motor Group, Albert Bierman mengatakan, “Dengan platform baru ini, kami memperluas kepemimpinan teknologi kami ke segmen di mana pelanggan menuntut dinamika berkendara dengan efisiensi yang luar biasa.”
Baca Juga : Audi Pakai Mobil Listrik Di Reli Dakar 2022
Bukan hanya itu, platform E-GMP yang di desain khusus untuk kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) diharapkan bisa memberikan berbagai kelebihan dibandingkan dengan platform Hyundai lainnya.
Kelebihan platform baru Nissan ini terdiri atas peningkatan fleksibilitas pengembangan, performa berkendara yang bertenaga, jarak berkendara yang ditingkatkan, penambahan fitur keselamatan, kabin dan bagasi yang lebih luas untuk penumpang.
Kabarnya, platform E-GMP akan digunakan pada produk BEV baru termasuk IONIQ 5 pada tahun 2021. Mobil-mobil tersebut dapat mengisi daya pada 800 volt dan 400 volt yang membuat mereka mengakses infrastruktur pengisian yang lebih banyak.
