KabarOto.com - Pemerintah memberikan relaksasi atas Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) mobil 0 persen untuk mobil di bawah 1.500 cc mulai Maret 2021 ini. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan penjualan kendaraan bermotor di Indonesia yang menurun akibat Pandemik Covid-19 selama hampir satu tahun.
Berbagai pihak mendukung rencana ini, di antaranya Agen Pemegang merek (APM) mobil dan juga perusahaan pembiayaan, yang selama ini mendukung proses kepemilikan mobil bagi masyarakat.
Baca Juga: Kebijakan PPnBM Berlaku Hari Ini, Berikut Daftar Merek Mobil Penerima Insentif Pajak 0 Persen
Salah satunya adalah BCA Finance. Perusahaan pembiayaan ini akan berpartisipasi dengan serius terhadap program yang diinisiasi oleh Kementerian Perindustrian ini. "Pada prinsipnya kami selalu ada dan memudahkan konsumen," terang Petrus Karim, Direktur KKB BCA.
Dalam hal ini, BCA Finance sudah bekerjasama dengan beberapa diler mobil dan sudah sepakat mengubah harga lama, menyesuaikan dengan PPnBM 0 %. Masyarakat menurut Petrus bisa melihat harga terbaru segera.
"Kami sudah bekerjasaam dengan diler mobil, dan sudah disepakati kita akan segera mengubah harga baru," terangnya.
Untuk diketahui, menteri keuangan sudah mengetok palu untuk pemberian PPnBM ini untuk industri otomotif. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, berdasarkan PMK 20 tahun 2021, kendaraan bermotor yang diberikan insentif sedan kapasitas isi silinder di bawah atau sampai dengan 1500 cc.
Baca Juga: 4 Model Daihatsu Ini Harganya Segera Turun, Menyesuaikan PPnBM
Selain itu, PPnBM juga untuk kendaraan bermotor kurang 10 orang, dan kendaraan 4x2 isi silinder 1500 cc yang memiliki kandungan lokal di atas 70%. Jenis-jenis kendaraan ini diminati oleh masyarakat menengah sampai ke atas.
