KabarOto.com – Paolo Campinoti selaku pemilik Pramac Racing ingin mempertahankan duo pembalapnya yaitu Jorge Martin dan Johann Zarco.
Pramac merupakan tim satelit dari Ducati yang diandalkan oleh pembalap muda untuk bisa dipromosikan ke tim pabrikan. Beberapa pembalap terikat kontrak langsung dengan Ducati yang membuat pabrikan Italia itu memiliki kuasa penuh atas masa depan para rider.
Baca Juga : Mooney VR46 Racing Team Resmi Diperkenalkan
Meskipun musim baru belum dimulai, Campinoti ingin struktur timnya tidak berubah karena ia melihat kekompakan dan saling melengkapi, khususnya para pembalap. Namun, ada rumor yang menyebutkan bahwa posisi Zarco saat ini tidak aman karena belum menunjukkan konsistensi.
Sebaliknya, Martin mampu tampil apik pada musim 2021 dan menjadi calon kuat untuk menjadi pembalap tim pabrikan. Tetapi, dengan Raihan delapan podium, termasuk satu kemenangan, lima pole position dan dua lap tercepat, ditambah gelar Rookie of The Year 2021 membuat Campinoti sangat berat melepaskan duo pembalapnya.
“Itu tidak akan mudah, mereka yang tiba di tim kami mengikuti jalur alami menuju kemungkinan pindah ke tim pabrikan Ducati. Jorge memiliki peluang di tangannya untuk mencapai ini. Tetapi, mengingat pada saat yang sama, saya percaya Francesco Bagnaia dan Jack Miller memiliki segalanya untuk tim pabrikan di musim 2022 ini. Impian saya mempertahankan duet Martin dan Zarco hingga 2023,” ungkap Paolo Campinoti.
Baca Juga : Toprak Razgatlioglu Akan Mengikuti Tes MotoGP 2022
Seperti diketahui, Ducati akan menurunkan delapan motor pada MotoGP 2022 dengan dua rookie yang akan turun bersama Gresini dan Mooney VR46 Team. Sedangkan pada 2023, banyak kursi yang tersedia di pabrikan Borgo Panigale itu, termasuk slot di tim pabrikan.
Pecco memiliki kesempatan besar untuk bertahan bersama tim pabrikan, sementara Jack Miller bisa kembali ke Pramac Racing atau beralih ke ajang balap lainnya. Pasalnya, Enea Bastianini akan berjuang untuk mendapatkan kursi terbaik di musim yang akan datang.
