KabarOto.com - Harley-Davidson mengumumkan berita mengejutkan. Matt Levatich yang selama ini menjabat sebagai President dan CEO Harley-Davidson, hengkang dari pabrikan yang bermarkas di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.
Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui apakah Matt mengundurkan diri atau dipecat oleh Harley-Davidson. Samai ia hengkang, Harley-Davidson belum mengumumkan pengganti Matt Levatich. Jabatan President dan CEO untuk sementara akan dipegang oleh anggota Dewan Harley-Davidson, Jochen Zeitz.
Baca Juga: Harley-Davidson CVO Road Glide Terbaru, Sentakan Signifikan
Zeitz mengatakan, Dewan dan Matt sepakat saat ini waktu untuk kepemimpinan baru di Harley-Davidson. "Matt berperan penting dalam menentukan rencana percepatan pertumbuhan Road to Harley-Davidson yang lebih tinggi, dan kami akan mencari kepemimpinan baru untuk mengisi ulang bisnis kami,” ujarnya.
Keluarnya Matt Levatich juga telah mengubah beberapa posisi baru dalam manajemen Harley-Davidson. Zeitz telah ditunjuk sebagai Ketua Dewan yang baru, dan akan tetap di posisi tersebut hingga CEO baru ditunjuk. Sementara itu, outgoing chairman Michael Cave akan menjadi President Director yang baru.
Selama kepemimpinan Matt Levatich, saham Harley-Davidson dilaporkan turun 46 persen sejak 1 Mei 2015. Sedangkan penjualan Harley-Davidson turun mendekati angka 20 persen. Hal ini pula yang mungkin menjadi keputusan manajemen Harley-Davidson untuk menyudahi Matt Levatich dari jabatannya.
Meski tidak bisa dipungkiri, selama beberapa dekade, Harley-Davidson telah mengabaikan tren yang berkembang di industri sepeda motor. Dan pada kenyataannya, Matt Levatich yang justru mengimplementasikan rencana bisnis perusahaan “More Roads”.
Dalam rencana “More Roads”, Matt Levatich membuat Harley-Davidson mampu menyentuh ke segmen bikers lebih muda, menciptakan sepeda motor non-cruiser, dan bahkan menjadikan Harley-Davidson sebagai OEM utama dan pertama yang memiliki motor listrik ukuran besar.
Meski begitu, angka penjualan yang menurun telah memicu kekhawatiran di kalangan investor, yang selalu merupakan pukulan pahit bagi CEO di perusahaan publik. Dan pencopotan Matt Levatich menandai berakhirnya karier pria berusia 55 tahun itu selama 26 tahun di Harley-Davidson.
“Saya sangat beruntung telah menghabiskan bertahun-tahun dengan sebuah perusahaan yang dihormati seperti Harley-Davidson. Tekad karyawan dan dealer serta hasrat mereka untuk membawa kebebasan merek kami kepada orang-orang di seluruh dunia selalu menginspirasi,” ujar Matt Levatich dalam siaran pers Harley-Davidson.
Baca Juga: Harley-Davidson Bronx, Calon Primadona Baru Generasi Muda?
Dia pun mengaku bangga dengan apa yang telah dicapai selama menjabat sebagai CEO. "Salah satu periode paling menantang dalam sejarah kami, dan saya yakin kemajuan yang kami buat dalam rencana More Roads akan memposisikan Harley-Davidson untuk keberhasilan jangka panjang,” papar Matt.
