PSBB Tangerang Raya Diperpanjang Lagi, Ada Sanksi Pelanggaran?

Wandha Kusuma
Wandha Kusuma
Kamis, 18 Juni 2020
PSBB Tangerang Raya Diperpanjang Lagi, Ada Sanksi Pelanggaran?

PSBB Tangerang Selatan (Foto: Wandha/KO)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih diberlakukan di beberapa wilayah khususnya Jabodetabek. Perpanjangan kebijakan tersebut untuk wilayah Tangerang Raya sebenarnya sudah berakhir pada Minggu, (14/6) lalu. Namun, hasil rapat menyebutkan akan kembali diperpanjang.

"PSBB masih diperlukan, tapi saya ingin lebih ketat lagi," ujar Gubernur Banten Wahidin Halim saat Rapat Evaluasi PSBB wilayah Tangerang Raya.

Baca Juga: PSBB Proporsional, Berikut Tujuan Perjalanan Dari Terminal Leuwipanjang Dan Cicaheum Ke Berbagai Kota

Wahidin menjelaskan bahwa pengawasan PSBB Tangerang Raya kali ini bisa lebih ketat dan ada sanksi. Walau begitu, kesadaran masyarakat saat ini sudah bisa dibilang relatif lebih tinggi.

Berbeda dengan penerapan di DKI Jakarta yang berubah sebutan menjadi PSBB Transisi dan Kota Bandung PSBB Proporsional, Tangerang Raya rupanya enggan untuk ikut mengubah nama. Hal ini dikarenakan menghindari interpretasi masyarakat yang menimbulkan kebingungan.

Baca Juga: Selama PSBB Transisi, Kendaraan Yang Masuk Jakarta Alami Penurunan

"Sekarang apapun itu namanya, yang betul adalah kesadaran memakai masker, kesadaran tetap tinggal di rumah, serta membawa alat pribadi mulai tisu, vitamin, dan sebagainya," jelasnya.

Wahidin menyebutkan bahwa saat ini masa edukasi telah selesai, sehingga perlu sanksi bagi mereka yang masih menyepelekan. Sehingga, saat penerapan new normal sudah tertanam ke diri masing-masing terkait protokol kesehatan Covid-19.

Tags:

#PSBB #PSBB Kabupaten Tangerang #PSBB Tangerang

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan