KabarOto.com – Sebanyak 817.143 unit mobil listrik Tesla ditarik kembali karena mengalami masalah pada perangkat lunak yang dapat mencegah bunyi sistem pengingat sabuk pengaman ketika tidak terpasang dengan benar.
Sistem pengingat ini bekerja ketikan mobil melaju di atas kecepatan 22 kpj. Alarm akan berbunyi ketika sabuk pengaman tidak dipasang dengan benar. Dan, menurut FMVSS 208, S7.3 (a)-(1), semua kendaraan diharuskan memiliki pengingat sabuk pengaman yang dapat didengar saat kendaraan mulai melaju.
Baca juga: Elon Musk Siapkan Teknologi Full Self-Driving Tesla Semakin Mahal
Penarikan produk kembali ini melibatkan Tesla Model S dan X produksi 2021-2022, serta seluruh Tesla Model 3 dan Y.
Kesalahan perangkat lunak hanya terjadi dalam keadaan tertentu. Menurut dokumen NHTSA, ketika bunyi bel terputus pada siklus penggerak sebelumnya dan sabuk pengaman tidak tertekuk setelah gangguan itu.
Baik NHTSA maupun Tesla belum menerima laporan adanya cedera yang terkait dengan kesalahan ini. Namun, kesalahan ini pertama kali dicatat oleh Institut Pengujian dan Penelitian Mobil Korea Selatan pada 6 Januari 2022, yang menarik perhatian Tesla.
Baca juga: Penasaran Bentuk Kabin Tesla Cybertruck?
Sementara itu, tim Tesla telah menyelidiki masalah tersebut, dan mereka telah menentukan ketidakpatuhan dan menentukan bahwa penarikan kembali diperlukan.
Tesla telah merilis pembaruan firmware untuk memperbaiki masalah ini. Pembaruan tersedia untuk pemilik Tesla Model 3 dan Y pada 27 Januari, sedangkan untuk Tesla Model S dan X pada 28 Januari.
