KabarOto.com – Menjelang MotoGP Spanyol 2021, pihak Repsol Honda melakukan perubahan struktur tim untuk memberikan hasil lebih baik.
Selama pembalap andalan mereka Marc Marquez absen untuk memulihkan kondisi lengan kanannya, pabrikan asal Jepang itu memutuskan untuk melakukan beberapa perubahan untuk peningkatkan performa mereka.
Baca Juga : Usai Comeback, Ini Target Marc Marquez Di MotoGP 2021
Masih dalam kondisi pandemik Covid-19, peraturan pembekuan pengembangan mesin masih berlaku guna mengurangi anggaran pengeluaran. Tetapi, seluruh tim diizinkan untuk mengembangkan dan melakukan perubahan di motor mereka. Termasuk perubahan struktur untuk menemukan hal-hal baru di Honda RC213V.
Santi Hernandez masih berperan sebagai Kepala Teknis. Sementara Gerold Bucher yang sudah bekerja dengan Marquez sejak Moto2 sebagai teknisi data kini beralih sebagai tim penguji. Posisi Bucher digantikan oleh Jenny Anderson yang memiliki peran serupa dalam tim Pol Espargaro saat masih di KTM pada 2020.
Tentu perubahan ini dianggap penting bagi pembalap dengan julukan The Baby Alien tersebut, karena diyakini dua orang tersebut akan membantu sang pembalap dalam melakukan pengembangan motor dan mempersiapkan balapan untuk akhir pekan ini dengan lebih baik.
“Ini perubahan kecil, tetapi sangat besar untuk tim kami. Karena Gerold Bucher sangatlah penting. Kami masih berhubungan sangat baik dengannya, karena dia akan bekerja bersama dengan tim pengujian dan dia adalah orang yang penting di sana,” ungkap Marc Marquez.
Baca Juga : Andrea Dovizioso Memberikan Dampak Positif Untuk Aprilia
“Dia akan membawa seluruh pengalamannya untuk tim penguji. Dia mengenal saya dengan baik, mengetahui gaya balap saya dan Jenny datang dari KTM dengan banyak informasi baru. Jenny juga memiliki wawasan luas tentang balapan, dalam hal elektronik dan ini yang paling penting dalam balap MotoGP,” tutup Marquez.
Dengan melepas Bucher yang sudah bekerja dalam waktu yang sangat lama membuat Marquez sempat tidak rela melepas kepergiannya. Tetapi, akhirnya sang pembalap dengan nomor 93 itu bisa merelakannya karena keputusan ini dibuat untuk kepentingan bersama.
