KabarOto.com – Sampurna Part Niaga (SPN) selaku pemegang merek lampu Autovision di Indonesia resmi meluncurkan produk terbaru LED Carbon P3 58 watt. Produk ini menjadi penerus dari line up Autovision LED Carbon.
Lily Hernawan selaku Direktur Sampurna Part Niaga (SPN) mengatakan bahwa Autovision LED Carbon diperkenalkan pada Januari 2020 lalu, dan sudah terjual sekitar 10.000 unit.
“Pencapaian ini membuat kami terus berinovasi dengan meluncurkan produk terbaru Autovision LED Carbon P3 yang menjadi generasi ke-3 dari varian LED Carbon,” jelas Lily pada press conference secara virtual, Jum’at (18/2).
Baca Juga : Luncurkan Beberapa Produk Terbaru, Autovision Gandeng Komunitas Mitsubishi Xpander
Autovision LED Carbon P3 diklaim memiliki keunggulan mulai dari pemasangan yang mudah, pengaturan titik fokus cahaya dengan rotasi 360 derajat hingga fitur Canbus Error yang menjadikan lampu aman tanpa peringatan error pada kendaraan yang telah menerapkan System Canbus. Contohnya seperti BMW, Mercedes-Benz dan Toyota Kijang Innova.
Selain itu, LED Carbon P3 memiliki cahaya terang ± 6.000 Lumens per lampu. Lebih menarik adalah lampu LED hadir dengan fitur Anti Interference atau kerap dikenal dengan Anti Storing, sehingga aman ketika diaktifkan bersama dengan radio tanpa membuat noise pada kualitas radio serta pada kamera mundur.
Baca Juga : Carbon Headlight Resmi Jadi Primadona Autovision, Apa Keunggulannya?
Berbagai teknologi LED Carbon P3 pun disematkan. Seperti sistem pendingin dengan material Pelepas, cangkang alumunium yang digunakan untuk pesawat terbang, PCB tembaga terbaru, tabung pendingin vakum ganda yang membuat penyebaran panas efisien, kipas dengan bantalan ganda serta thermostatic chip.
Autovision LED Carbon P3 tersedia untuk tipe soket H4, H7, HB3 dan H11. Untuk kendaraan yang menggunakan Hi/Lo dalam satu lampu dapat menggunakan tipe H4. Kebanyakan tipe ini ditemui pada kendaraan Toyota Avanza, Mitsubishi Expander, Nissan Livina, dan mobil-mobil keluaran pabrikan Jepang. Sedangkan tipe H7, H11, dan HB3 disuguhkan untuk mobil-mobil yang menggunakan lampu dekat dan lampu jauhnya terpisah.
Soal harga, Autovision LED Carbon tipe H4 dibanderol Rp 1,8 juta. Sedangkan untuk soket single seperti H7, HB3 dan H11 dibanderol Rp 1,6 juta. Semua tipe diatas bergaransi selama 2 tahun.
