POPULAR STORIES

Restomod Suzuki Satria 120 R, Tampil Beda Dan Nyaman Untuk Harian

Restomod Suzuki Satria 120 R, Tampil Beda dan Nyaman Untuk Harian Suzuki Satria 120 R milik Agung Kustian (foto : Rizky/KabarOto)

KabarOto.com ­– Suzuki Satria 120 R merupakan sebuah motor bebek underbone dengan mesin 2-tak yang hadir di Indonesia sejak 1997 silam. Kini, motor tersebut menjadi incaran untuk para penghobi.

Sejak terakhir muncul pada 2003 dan populasi motor bermesin 2-tak menjadi langka, salah satu alternatif untuk meminang motor jenis ini yaitu Suzuki Satria 120 R. Hingga saat ini, motor tersebut menjadi langka dan memiliki harga yang cukup tinggi dalam kondisi apik.

Baca Juga : Restomod Suzuki Skywave, Tampil Apik Dan Nyaman

Salah satunya adalah Suzuki Satria 120 R milik Agung Kustian, telah mendapatkan modifkasi cukup banyak pada beberapa bagian. Sang pemiliki bengkel Bikers Gear Indonesia (BGI) itu mengerjakan sendiri motornya yang dipinang sejak tahun 2022 lalu.

“Dulu pas ambil motor ini November 2022 lalu, kondisi bodi dan mesin tentu harus di rapihkan. Awalnya, motor ini berwarna biru dengan livery Kenny Roberts trs diubah menjadi livery model tahun 2000-an kalau tidak salah. Lalu, untuk bagian mesin saya porting agar performannya lebih enak untuk pemakaian harian,” ungkap Agung Kustian.

Secara tampilan, motor ini terlihat sangat segar layaknya motor baru dengan kombinasi warna biru, putih, hitam dan livery khas tahun 2000-an. Bagian lampu depan kini sudah dicangkok lampu LED dual proyektor Duromoto S1. Untuk memaksimalkan kelistrikan, motor ini telah menggunakan kiprok spull dari Yamaha Nmax dengan kelistrikan full-wave.

Pada bagian samping, bagian lengan ayun di labur oleh aksen serat karbon agar terlihat lebih sporty. Lalu, untuk memaksimalkan performa motor ini dibekali knalpot aftermarket dari Roard Runner Home Garage (RRHG).

Baca Juga : Bikers Gear Indonesia, Layani Servis Hingga Restorasi Motor

“Karena ini motor tua, jadi bagian kelistrikan saya pakai Kiprok dari Yamaha Nmax dan full-wave. Jadi, full-wave itu menggunakan kawat tembaga lebih besar agar kelistrikan lebih stabil. Lalu, saya pasang knalpot aftermarket dari RRHG agar performanya lebih enak sama suaranya lebih gurih,” lanjut Agung.

Berlanjut ke belakang, penggunaan behel dan lampu belakang lebih unik karena menggunakan model Suzuki RGV 120 dari Malaysia. Beralih ke bagian kaki-kaki, menggunakan pelek model lima palang dari JRD Suzuki berwarna putih yang disandingkan dengan cakram depan dari TZM berukuran 320 mm berkaliper dua piston dari RCB. Sedangkan, belakang sudah dikonversi dari tromol menjadi cakram berkaliper satu piston dan master rem dari RCB.

Pada area setang, Agung menggunakan tombol-tombol sakelar original Satria 120 yang segar. Lalu, penambahan voltmeter aftermarket. Agar lebih nyaman saat berkendara, bagian jok dibalut kulit dari MBtech.