POPULAR STORIES

Sean Gelael Raih Podium Kedua FIA World Endurance Championship 6 Hours Of Bahrain

Sean Gelael Raih Podium Kedua FIA World Endurance Championship 6 Hours of Bahrain Team WRT 31 berhasil meraih juara kedua balap ketahanan 8 Hours of Bahrain, Sabtu (4/11) (FIA WEC)

KabarOto.com - Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael bersama rekan setimnya, Robin Frinjs, dan Ferdinand Habsburg (Team WRT 31) berhasil meraih juara kedua balap ketahanan 8 Hours of Bahrain, Sabtu (4/11). Ini merupakan podium kedua bagi Team WRT 31 setelah sebelumnya di Jepang ketiganya berhasil meraih podium kedua.

"Satu lagi prestasi internasional diraih Sean Gelael beserta tim dengan berhasil naik podium di posisi kedua dalam kejuaraan balap ketahanan 8 Hours of Bahrain," ujar Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo.

Baca Juga: First Ride - Berkendara Singkat Dengan Warisan Balap Vespa GTV Beige Sabbia

Pria yang akrab disapa Bamsoet mengatakan, Sean Gelael yang mengendarai mobil WRT #31 nyaris tampil sebagai juara pertama. Namun, mobilnya mengalami masalah menjelang finish.

Sean seperti biasa melakukan start dengan baik. Hanya karena start dari posisi ketiga, kenaikan posisinya tidak terasa, hanya satu tingkat ke posisi dua. Meski begitu Sean mampu mempertahankan posisi itu hingga pit stop pertamanya.

Saat keluar pit, Sean sempat ada di posisi empat sebelum dia kemudian naik satu posisi dengan menyusul David Heinemeier-Hansson (JOTA #28) di Tikungan 7.

"Posisi ketiga itu dipertahankan Sean sampai pit stop berikut dan menyerahkan kemudi kepada Habsburg," kata Bamsoet.

Ketika Habsburg di trek, kesempatan memimpin lomba terbuka karena tim-tim lain melakukan strategi berbeda. Hal tersebut tidak disia-siakan oleh pembalap Austria ini. Habsburg benar-benar membawa WRT #31 berada di depan.

Baca Juga: Mobil Modifikasi Pemenang Hot Wheels Legend Tour 2023 Terinspirasi Balap JGTC Dan DTM

Posisi itu bertahan lama setelah melewati momen beberapa kali pergantian pembalap. Dari Habsburg ke Sean, lalu ke Frinjs, Habsburg, dan terakhir Frinjs. Sayang terjadi 'drama' pada pit stop pamungkas ketika ban kiri depan mobil WRT #31 sulit dilepas. Butuh waktu untuk mengeluarkannya dan berakibat WRT #31 keluar pit di posisi dua di belakang WRT #41.

"Hingga finish, WRT #31 sangat layak jadi pemenang. Namun, akibat insiden lepas ban di pit stop terakhir, akhirnya WRT #41 yang keluar sebagai juara dan sekaligus mengukuhkan diri WRT sebagai tim terbaik LMP2 2023," pungkas Bamsoet.