POPULAR STORIES

Sejarah Logo Ferrari Di Pesawat Tempur Hingga Formula 1

Sejarah Logo Ferrari di Pesawat Tempur Hingga Formula 1

KabarOto.com – Logo menjadi salah satu bagian paling penting dalam satu perusahaan. Selain sebagai lambang, logo juga menjadi ciri khas dari sebuah merek.

Ferrari sebagai merek supercar asal Italia, memiliki ciri khas logo berupa kuda jingkrak dan warna merah khas Ferrari.

Menarik sejarah dari logo tersebut, dua elemen kuda jingkrak dan warna merah Ferrari ternyata tidak berasal dari zaman yang sama. Di mana, logo kuda jingkrak ditemukan lebih dulu.

Baca juga: Resmi Meluncur, Ferrari 812 Competizione Dibanderol Hampir Rp10 Miliar

Logo kuda jingkrak sendiri berasal dari pesawat tempur yang dikemudikan oleh Francesco Baracca, lalu dibuat oleh pendiri Ferrari, Enzo Ferrari saat masih jadi tentara. Kuda jingkrak terinspirasi dari ibu Baracca, yakni Countess Paolina.

Menurutnya, kuda adalah lambang keberuntungan. Diharapkan, pesawat yang menggunakan logo tersebut tidak akan tertembak musuh.

Baca juga: Modifikasi Ferrari 812 Superfast Softkit Racikan Mansory

Memasuki tahun 1923, setelah tidak lagi menjadi tentara, Enzo beralih menjadi pembalap. Logo yang tadinya ada di pesawat, kini dipasang di mobil balapnya. Kemudian, Enzo kembali menggambar kuda dengan latar belakang kuning. Logo ini pertama kali muncul pada 1932 di mobil Alfa Romeo dari tim balap Scuderia.

Semenjak itu, logo kuda jingkrak terus dipertahankan menjadi ciri khas Ferrari. Bahkan, bentuknya tidak banyak berubah dari pertama kali dibuat.

Baca juga: Thrustmaster Rilis Setir Ala Mobil F1 Ferrari

Sementara itu, warna merah sendiri berawal pada tahun 1950. Saat Ferrari pertama kali mengikuti balapan di Formula 1. Di mana, salah satu peraturan menyebutkan warna mobil berdasarkan negara asal peserta.

Italia yang menjadi Negara asal Enzo kebagian warna merah. Dan dikenal dengan nama Italiano Rosso Corsa atau Italian Racing Red. Melihat peluang tersebut, Ferrari menggunakan warna tersebut pada mobil balap dan mobil penumpang.