POPULAR STORIES

Sejarah Toyota Avanza, Mobil Sejuta Umat Keluarga Indonesia

Sejarah Toyota Avanza, Mobil Sejuta Umat Keluarga Indonesia

KabarOto.com – Toyota Avanza dikenal sebagai mobil sejuta umat di Indonesia. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003, MPV berkapasitas 7 penumpang ini akan hadir kembali dalam bentuk generasi barunya.

Sebagai mobil primadona keluarga Indonesia, Toyota Avanza memiliki kelebihan pada bagian ground clearance, radius putar roda, hingga komsumsi bahan bakarnya yang efisien. Hal-hal tersebut memang sangat cocok dengan kultur budaya mengemudi, dan sesuai dengan kondisi jalanan Indonesia.

Debut Toyota Avanza dimulai pada Gaikindo Auto Show 2003. Di mana, pabrikan asal Jepang ini juga memperkenalkan Kijang Innova untuk menggantikan Kijang Kapsul.

Baca juga: Model Baru Segera Meluncur, Toyota Avanza Bekas Tahun 2016 Ke Atas Sepi Peminat

Toyota Avanza masuk ke pasar Indonesia sebagai pilihan baru sebagai mobil keluarga, sebab pada saat itu, harga mobil Kijang generasi terbaru sudah cukup mahal. Terlebih, masyarakat Indonesia membutuhkan mobil berkapasitas 7 penumpang dengan harga lebih terjangkau.

Nah, untuk mengenang kehadiran Toyota Avanza dari generasi ke generasi, simak sejarah berikut:

Toyota Avanza generasi pertama

1. Generasi Pertama (2003 – 2011)
Pada awal kemunculannya, Toyota Avanza hadir dalam 2 varian, yaitu 1.3 E dan 1.3 G. Pada saat itu hanya tersedia pilihan transmisi manual 5 percepatan. Pada awal keluarnya, desain mengkurva jadi selera kala itu.

Meskipun memiliki fitur yang masih sangat minim, tetapi mampu mencuri perhatian masyarakat Indonesia dengan desainnya, dan tentu fungsinya sebagai MPV 7 penumpang.

Masuk ke dalam kabin, mobil ini mengusung dominasi warna hitam dan abu-abu, Toyota Avanza kala itu masih minim fitur. Hal ini bisa dilihat dari pengaturan AC yang belum bisa mengatur arah semburan angin, untuk ke badan penumpang, kaki atau ke arah jendela.

Sistem hiburan yang masih mengandalkan head unit model single DIN yang hanya bisa memutar kaset, dan belum terdapat kontrol audio pada bagian setir. Namun, untuk pengaturan kaca jendela sudah mengadopsi teknologi power window di keempat jendelanya, tak ketinggalan pengaturan kaca spion menggunakan model elektrik.

Toyota Avanza 1.3 E adalah trim terendah pada saat itu, dimana mobil tersebut benar-benar dibuat sederhana. Salah satu yang paling jelas terlihat adalah pelek model kaleng 13 inci, pemutar kaca jendela, dan spion model tipis yang dioperasikan secara manual.

Baca juga: Tapak Tilas Toyota Avanza Generasi Pertama Dibanderol Rp60 Jutaan

Trim teratas yakni Avanza 1.3 G memiliki fitur paling lengkap seperti fog lamp, spion, AC sudah double blower, juga pelek alloy 14 inci dengan ban berukuran 185/70.

Namun untuk fitur keamanan seperti rem ABS dan air bags masih belum tersematkan, untuk sistem pengereman mengandalkan rem cakram di bagian depan dan tromol pada bagian belakang.

Mesin dari kedua tipe ini sama-sama menggunakan kode K3DE, berkapasitas 1.300 cc namun belum mengusung teknologi VVT-i. Tenaga maksimalnya adalah 87 dk dengan torsi 116 Nm.

Toyota Avanza tipe S dengan transmisi otomatis 4 percepatan