POPULAR STORIES

Sepeda Motor Yang Hentikan Penjualannya Di Indonesia Tahun 2021

Sepeda Motor yang Hentikan Penjualannya di Indonesia Tahun 2021 Suzuki Smash sudah tidak diproduksi lagi oleh Suzuki di Indonesia

KabarOto.com - Sepeda motor menjadi kendaraan yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Agen pemegang Merek pun mengembangkan berbagai model, demi untuk menarik perhatian konsumennya.

Berbagai keunggulan ditawarkan, agar penggunanya bisa dengan mudah menggunakan kuda besinya tersebut untuk digunakan beraktivitas. Namun dari sekian banyak produk baru yang dijual di Indonesia, ada beberapa juga yang harus dihentikan produksinya, dan tidak dijual kembali.

Baca juga: Meski Sudah Dihentikan Produksinya, Suku Cadang Suzuki Smash Masih Tersedia

KabarOto mengulas motor-motor yang dihentikan produksinya sepanjang tahun 2021, apa saja?

1. Suzuki Smash

Suzuki Smash merupakan motor bebek yang diproduksi pertama kali pada tahun 2003. Motor dengan julukan Si gesit Irit ini sempat menjadi pesaing Honda Supra dan juga Yamaha Crypton.

Suzuki Smash (Foto: istimewa)

Namun, kerasnya persaingan dengan skuter matik, membuat angka penjualan motor ini terus menurun. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pun menghentikan produksinya tahun 2021 ini.

Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Departemen Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) beberapa waktu lalu menyatakan, Smash masih terpajang di website resmi, untuk menghabiskan stok.

"Smash sudah berhenti produksi sejak tahun ini, semester 1 tahun 2021. Di website untuk menghabiskan stok yang di diler saja," terang dia. Hal itu, dikarenakan pasar motor bebek mengecil kalah dengan matik.

Namun begitu, bagi konsumen yang sudah menggunakan motor ini jangan khawatir, karena Suzuki menjamin ketersediaannya suku cadang untuk Smash ini sampai 10 tahun ke depan. Bengkel-bengkel resmi mereka juga dipastikan masih menerima konsumen yang ingin merawat kendaraan ini.

Sedikit informasi, Suzuki Smash menggunakan mesin SOHC berkapasitas 113 cc, yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 9 dk dengan torsi maksimal 9,1 Nm.

2. Honda SH150i

Hal serupa dilakukan oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Mereka juga menghentikan penjualan untuk Honda SH150i pada tahun 2021 ini. Dihentikannya penjualan untuk motor ini karena kurang diminati alias hasil jualan tidak memuaskan.

Honda SH150i (Foto: WahanaHonda)

Honda SH150i ini merupakan produk Completely Build Up (CBU) atau impor utuh dari Vietnam. Honda SH150i dibekali mesin SOHC berkapasitas 153 cc yang mampu memproduksi tenaga hingga 14,6 dk dengan torsi 13,9 Nm.

Baca juga: New Honda Scoopy Diberi Warna Dan Striping Baru, Lebih Fashionable

Meski sudah tidak lagi tersedia, namun AHM masih menjamin ketersediaan suku cadang untuk konsumen yang sudah menggunakannya. Perusahaan berlambang sayap ini menyediakan hingga tujuh tahun ke depan.