POPULAR STORIES

Setelah 25 Tahun Mengabdi, Lin Jarvis Pamit Dari Yamaha

Setelah 25 Tahun Mengabdi, Lin Jarvis Pamit dari Yamaha Lin Jarvis bersama Fabio Quartararo. (Foto: MotoGP)

KabarOto.com - Setelah mengabdi selama 25 tahun, Lin Jarvis memutuskan untuk meninggalkan kursi Managing Director Yamaha Racing pada akhir musim ini. Lalu, siapa penggantinya?

"Kami sudah mengidentifikasi kandidat yang berpeluang menggantikan saya di Yamaha. Tapi, kami belum mengumumkan keputusan resmi," ujar Jarvis dikutip dari Autoevolution.

Jarvis memastikan sosok yang akan menggantikannya berasal dari grup Yamaha dan akan menggantikannya mulai Januari 2025.

Baca Juga: Kata Pedro Acosta Soal Terjatuhnya Marc Marquez di MotoGP Amerika 2024

Yamaha meraih gelar juara terakhir tahun 2021 bersama Fabio Quartararo (Foto: FabioQ20)

Calon Pengganti Lin Jarvis di Yamaha

Kabarnya, nama Paolo Pavesio yang saat ini menjabat sebagai Marketing and Racing Departement Director Yamaha Eropa masuk dalam kandidat pengganti Lin Jarvis.

Pavesio dianggap cukup akrab dengan dunia balap motor, di mana dia pernah mengurus tim Yamaha pada World Superbike (WSBK) dan motocross.

Sebagai informasi, Lin Jarvis sudah bekerja untuk Yamaha sejak tahun 1999. Dia punya peran penting atas kesuksesan Yamaha pada pertengahan 2000-an dan berhasil mendatangkan Valentino Rossi.

Baca Juga: Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Pertama, Vinales Naik 4 Peringkat

Prestasi Lin Jarvis Bersama Yamaha

Pada masanya, Yamaha berhasil memutus dominasi Honda. Mereka berhasil meraih lima gelar juara pada dekade pertama tahun milenium. Saat itu, bersama dengan pembalap Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.

Selama kepemimpinan Jarvis, Yamaha sudah meraih delapan gelar juara kelas tertinggi MotoGP. Terakhir, di tahun 2021 bersama Fabio Quartararo yang menjadi pembalap kesayangannya.

Saat ini, umur Lin Jarvis sudah menginjak 66 tahun. Dan, dia sudah merasa terlalu tua untuk berpergian dari satu lintasan ke lintasan lain.

"Ini menjadi musim terakhir saya di Yamaha. Saya akan pamit pada akhir tahun 2024. Saya akan memutuskan nanti apa yang akan saya lakukan selanjutnya," tutup Jarvis.