POPULAR STORIES

Shell Eco-Marathon Digelar Di Sirkuit Mandalika

Shell Eco-Marathon Digelar di Sirkuit Mandalika Ingrid Siburian (tengah) selaku Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia (Foto: Shell)

KabarOto.com - Kompetisi inovasi kendaraan hemat energi, Shell Eco-marathon akan diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia. Di mana, peserta akan menguji kendaraan hemat energi mereka di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 11 - 15 Oktober 2022 mendatang.

Shell Eco-marathon merupakan kompetisi yang menantang pelajar dan mahasiswa perguruan tinggi di berbagai negara untuk berinovasi, merancang dan membangun kendaraan paling hemat energi.

"Dalam mencari solusi atas tantangan energi di masa depan," ujar Ingrid Siburian selaku Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia.

Baca Juga : Harga BBM Pertamina Kembali Naik, Ini Daftar Harga Shell, BP Dan Vivo Terbaru

Salah satu kendaraan hemat energi karya mahasiswa

Dengan ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah, diharapkan ajang ini dapat mendorong keterlibatan lebih banyak pihak untuk turut ambil bagian dalam pencapaian komitmen Net-Zero Emission (NZE) Indonesia di 2060.

Kompetisi Shell Eco-marathon dimulai di Perancis pada tahun 1985, hadir di kawasan Asia untuk pertama kalinya pada tahun 2010. Tim Indonesia telah berhasil mencatatkan banyak pencapaian besar di ajang ini. Salah satunya melalui tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang dari tahun ke tahun secara konsisten meraih banyak penghargaan.

Baca Juga : Shell V-Power Diesel Dihadirkan Untuk Mesin Mobil Modern

Sebanyak 78 tim mahasiswa yang berasal dari 13 negara di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Arab Saudi, India, Pakistan, Kazakhstan, dan Nepal, telah terdaftar sebagai peserta untuk kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022.

Peserta Shell Eco-marathon akan berkompetisi dalam dua kategori rancangan kendaraan yakni Urban Concept dan Prototype. Tim-tim mahasiswa akan menciptakan kendaraan khusus yang dapat menempuh jarak terjauh dengan konsumsi sumber energi yang paling sedikit.

Adapun sumber energi atau bahan bakar untuk kendaraan yang digunakan juga bervariasi yakni baterai listrik, hydrogen fuel-cell, bensin, etanol dan atau diesel.