POPULAR STORIES

Shell Eco-Marathon Resmi Digelar Di Malaysia

Shell Eco-Marathon Resmi Digelar di Malaysia

KabarOto.com - Shell Eco-marathon Asia 2019, bagian dari rangkaian program Shell Make the Future Live Malaysia 2019, resmi digelar dan dibuka oleh Datuk Iain Lo, Chairman of Shell Malaysia.

Pengibaran bendera sebagai tanda dimulainya ajang kompetisi skala global ini dipimpin oleh Dr Nagulendran
Kangayatkarasu, Deputy Secretary General for the Malaysian Ministry of Energy, Science, Technology,
Environment and Climate Change (MESTECC).

Kompetisi Shell Eco-marathon Asia yang ke-10 ini diikuti oleh lebih dari 100 tim mahasiswa dari 18 negara di
Kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah, diantaranya 26 tim mahasiswa dari 20 universitas di Indonesia.

Di ajang ini, masing-masing tim mahasiswa akan berkompetisi untuk menguji mobil mana yang mampu
menempuh jarak paling jauh dengan menggunakan bahan bakar paling sedikit.

Darwin Silalahi, Presiden Direktur dan Country Chairman PT Shell Indonesia mengatakan, ” Kami berharap Shell Eco-marathon dapat memberikan pengalaman kepada anak-anak muda untuk melatih kemampuan mereka mewujudkan inovasi, dan tak kalah penting, mendapatkan pengalaman dalam mengintegrasikan pengetahuan, keterampilan, komunikasi serta manajemen proyek yang baik.”

Baca Juga: Makin Sip! Shell Indonesia Punya BBM Khusus Sport Car & Supercar

Adika Fawaz Safitra, Tim Sadewa dari Universitas Indonesia yang mengemudikan Kalabia Evo 8, menyatakan
kegembiraannya dapat melaju ke tahap berikutnya setelah melewati inspeksi teknis, “Kami senang dapat lolos
inspeksi teknis dalam satu kali percobaan, namun ini baru awal dari perjuangan. Walaupun kami sudah
sering mengikuti Shell Eco-marathon, namun trek yang berbeda membutuhkan strategi yang berbeda pula,
khususnya di sirkuit Sepang yang memiliki Beberapa universitas di Indonesia yang konsisten berpartisipasi di ajang Shell Eco-marathon Asia antara lain; Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Indonesia (UI), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Universitas Sebelas Maret (UNS).

Dari sisi pencapaian, tim mahasiswa Indonesia selalu mencetak prestasi yang membanggakan setiap tahunnya. Tahun lalu, perwakilan Indonesia meraih berbagai gelar juara di ajang SEM ASIA untuk kategori UrbanConcept. Sebanyak tiga tim mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM), ITS dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) meraih gelar juara 1, 2 dan 3 di SEM DWC Asia dan mewakili Benua Asia di Grand Final SEM DWC 2018 di London, Inggris. Tim

ITS Team 2 dari ITS keluar sebagai juara pertama di SEM DWC 2018 dan ini merupakan kali kedua tim
mahasiswa Indonesia menduduki posisi tersebut. Shell Eco-marathon Asia 2019 akan berakhir pada hari Kamis,
2 Mei 2019, ditutup dengan kompetisi Drivers’ World Championship Qualifier, di mana tim-tim UrbanConcept
terbaik dari masing-masing negara dengan kendaraan tercepat dan paling hemat energi akan bersaing untuk lolos
ke babak Grand Final Shell Eco-marathon Drivers’ World Championship 2019, yang akan diselenggarakan di
London, Inggris, pada bulan Juli mendatang.