KabarOto.com - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan, secara umum infrastruktur untuk libur Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020, sudah lebih siap dibandingkan tahun sebelumnya.
Jalan Tol Trans Jawa misalnya, saat ini sepanjang 1.002 km kondisinya dalam kondisi siap operasional untuk dilalui masyarakat saat perayaan Natal 2019 & Tahun Baru 2020.
Baca Juga: Test Drive Toyota HiAce Premio - Senyaman Menyetir Innova Dan Fortuner
Apalagi, kesiapan ini didukung dengan akan bertambahnya ruas jalan tol yang beroperasi. "Termasuk Jakarta-Cikampek II Elevated 36 km, yang rencananya akan diresmikan dan dioperasikan pada minggu ke-2 Desember 2019," kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
Selain ruas Jalan Tol Trans Jawa, juga akan segera dioperasikan Jalan Tol Non-Trans Jawa Ruas Kunciran – Serpong sepanjang 11 km, yang rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo juga pada minggu ke-2 Desember 2019.
Guna mendukung perjalanan masyarakat yang ingin menikmati liburan, pemerintah juga memastikan jalan nasional di Pulau Jawa dan Sumatera yang secara keseluruhan dalam kondisi baik.
"Di Lintas Utara Jawa, jalan nasional sepanjang 1.341 km dalam kondisi mantap 97%, dan Lintas Tengah Jawa sepanjang 1.197 km dalam kondisi mantap 93%, sedangkan Lintas Selatan sepanjang 888 km mantap 98 % dan Pantai Selatan Jawa sudah terhubung 1.267 km dari total 1.647 km dengan kondisi mantap 83%," kata Basuki.
Sementara jalan nasional di Sumatera, sepanjang 7.918 Km sudah siap, baik di Jalan Lintas Barat, Jalan Lintas dan Jalan Lintas Tengah. Semuanya dalam kondisi di atas 90%.
"Di luar Pulau Jawa dan Sumatera, kami telah menyiapkan Jalan Tol fungsional sepanjang 92 km yakni pada ruas Balikpapan – Samarinda (Seksi 2 – 4 Samboja – Samarinda) di Kaltim sepanjang 66 km dan Manado – Bitung (Seksi 1 – 2A Airmadidi -Danowudu) di Sulut sepanjang 26 km," jelas Basuki.
Baca Juga: Ruas Tol Trans Sumatera Bertambah, Jarak Tempuh Palembang-Lampung Makin Singkat
Agar para pengguna jalan makin merasa nyaman, di ruas jalan tol akan disediakan mobile reader, mobile top up, dan penjualan kartu perdana uang elektronik pada GT dengan kepadatan lalu lintas tinggi.
"Mengatisipasi keadaan darurat seperti longsor akibat peralihan musim, kami siagakan tim tanggap bencana pada titik-titik rawan bencana," pungkasnya.
