POPULAR STORIES

Siap-Siap Indonesia Scooter Festival 2020 Digelar Desember

Siap-Siap Indonesia Scooter Festival 2020 Digelar Desember Indonesia Scooter Festival 2019

KabarOto.com - Indonesia Scooter Festival (ISF) merupakan pestanya para pencinta Vespa di Indonesia. Setiap tahunnya, event yang rutin berlangsung di Yogyakarta ini selalu dihadiri puluhan ribu skuteris dari berbagai daerah di Indonesia.

Tahun 2020 ini, ISF akan dibuat berbeda. Biasanya diadakan di satu tempat dengan serangkaian acara, mulai dari kontes modifikasi, booth yang menjual aneka ragam suku cadang dan aksesori, museum Vespa dan kontes-kontes lainnya.

Baca Juga: Para Pencinta Sukter Hadiri Indonesian Scooter Festival 2019 Yogyakarta

Namun, tahun ini karena pandemik Covid-19, ISF akan dibuat dengan konsep yang berbeda. Ada beberapa tempat yang diambil untuk menyelenggarakan event ini. "Satu tempat di outdoor, dan ada di beberapa pusat perbelanjaan di Yogyakarta," terang Dwi Yudha Danu, Founder ISF.

Hal itu, untuk mengurangi kerumunan pangunjung dan peserta yang menjual produk-produknya. "Kita ikuti protokol kesehatan, maksimal 50% pengunjung. Maka itu kita pecah di beberapa tempat," terang Yudha saat dihubungi KabarOto.com.

Event yang rencananya akan berlangsung pada 5-6 Desember 2020 itu sudah mengantongi Izin dari Pemerintah Kota Yogyakarta dan juga Kepolisian. "Izin sudah keluar semua. Karena ini event untuk membangkitkan perekonomian di Yogya juga," terang Yudha. Skuteris bisa berkumpul di lokasi-lokasi yang sudah ditentukan oleh panitia.

Dia juga memastikan keamanan dan kenyamanan peserta juga pengunjung dengan menerapkan protokol kesehatan. Di antaranya harus menggunakan masker selama event berlangsung, menjaga jarak serta cuci tangan. "Bahkan peserta wajib menyerahkan hasil rapid test," tambahnya.

ISF yang berlangsung keempat kalinya ini dirasakan Yudha dan penyelenggara sangat berat. Karena mereka harus fokus membagi di beberapa tempat. Belum lagi aturan ketat protokol kesehatan yang harus diterapkan oleh semua yang datang. Rencananya, peserta dan pengunjung yang tidak pakai masker akan dikenakan denda. "Kalau gak pakai masker tidak boleh masuk," terangnya.

Selain itu, untuk transaksi penjualan di booth pameran suku cadang, aksesori dan juga makanan, tidak boleh dilakukan secara off-line atau tunai. "Mereka kita minta untuk pakai metode pembayaran digital seperti OVO, Gopay, debit dan lainnya," terang dia.

Baca Juga: Indonesian Scooter Festival 2019 Siap Meriahkan Yogyakarta

Untuk tiket, penyelenggara juga tidak akan menjual secara off-line, tapi bisa menggunakan online. "Tiket masuk juga nanti akan dijual secara online, tidak ada lagi transaksi off-line. Kita kerja lebih keras tahun ini," tutur Yudha.