KabarOto.com - Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 Fabio Di Giannantonio tampil gemilang di sesi kualifikasi Moto2 Spanyol 2021, Sabtu (1/5). Dia menjadi pembalap kedua tercepat, hanya terpaut 0,071 detik dari pemegang Pole Position, Remy Gardner.
Pada sesi kualifikasi di sirkuit Jerez de la Frontera ini, Fabio Di Giannantonio membalap dengan hati sukses bukukan waktu 1:40,738 detik. Sedangkan, Nicolò Bulega torehkan waktu 1:41,521 detik. Berdasarkan hasil tersebut, pada balapan hari Minggu ini, (2/5), Di Giannantonio akan start dari posisi kedua dan Bulega start dari posisi 13.
Baca Juga: Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 Harus Kerja Keras Di Portugal
Berbekal posisi dua di garis start, pembalap bernomor 21 ini berkesempatan bertarung untuk membuat Indonesia kembali bangga dengan raihan podium kedua musim ini.
Sementara itu, Nicolò Bulega melalui sesi latihan hari Sabtu terbilang positif karena bisa lolos dari Q1. Sayangnya, sudah tidak ada ban kompon lunak yang bisa digunakan di sesi kualifikasi untuk mengejar posisi lebih baik.
Kendala yang sempat ditemui pada seri sebelumnya mampu ditangani oleh tim Federal Oil Gresini Moto2, membuat Di Giannantonio tak menemui kendala ketika melalui sesi kualifikasi.
Sirkuit Jerez sepanjang 4.423 meter memiliki 13 tikungan yang membuat motor berpotensi menyalip. Sehingga perlunya pengereman yang optimal, hal inilah yang membuat Di Giannantonio ingin setelan sistem pengereman di motor Kalex bernomor 21 lebih optimal.
Pembalap dengan nomor motor 21 ini, memiliki target di setiap sesi kualifikasi adalah menorehkan putaran tercepat dan kami sudah hampir berhasil saat putaran pertama. Strategi mereka salah satunya menggunakan dua ban baru di belakang.
"Hasil ini menggembirakan karena kami start dari baris terdepan dan pastinya ini kesempatan bagus untuk bisa bersaing dengan grup depan," tambahnya. Yang perlu diperhatikan bagi dia dan tim adalah mempertahankan kecepatan di paruh waktu balapan dan kemudian berusaha kuat untuk lebih kencang lagi di akhir.
Baca Juga: ExxonMobil Dan Federal Oil Perkuat Strategi Bisnis Di Tengah Pandemik
Sementara itu, Nocolo Bulega start di posisi ke-13 mengaku hasil yang diraih belum optimal. "Ketika Q1, kami sudah berusaha mencari penyesuaian setelan yang diharapkan bisa ada dampaknya," terangnya.
