Stop Anggap Remeh! Kaca Film Truk Bukan Untuk Gaya, Tapi 'Nyawa' untuk Keselamatan dan Hemat BBM

Putra B
Putra B
Selasa, 30 September 2025
Stop Anggap Remeh! Kaca Film Truk Bukan Untuk Gaya, Tapi 'Nyawa' untuk Keselamatan dan Hemat BBM

Sejumlah Model Truk Tambang (Foto: KabarOto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KabarOto.com - Di tengah hiruk pikuk jalan raya, truk adalah tulang punggung logistik. Namun, bagi para pengemudi, kenyamanan dan keselamatan seringkali terabaikan, padahal hal ini krusial untuk mencegah kelelahan dan kecelakaan.

Pemasangan kaca film pada truk ternyata bukan lagi hanya soal tampilan ataupun gaya, melainkan sebuah investasi penting yang menjamin akan keselamatan, efisiensi, dan kepatuhan hukum.

Baca Juga: Inovasi PO Aerobus dan Karoseri New Armada Hadirkan Bus Double Decker Ramah Ibu dan Anak

Banyak pengemudi yang masih menganggap kaca film sebagai aksesori tambahan. Padahal, kaca film modern menawarkan manfaat signifikan yang berdampak langsung pada operasional truk, mengubah kabin menjadi lingkungan kerja yang lebih aman dan nyaman.

Perisai Ganda: Manfaat Kaca Film untuk Pengemudi dan Armada

Kaca film berkualitas tinggi berfungsi sebagai perisai termal dan keamanan. Paparan sinar matahari yang terus-menerus dapat meningkatkan suhu kabin secara drastis, membuat pengemudi mudah lelah, dan mengurangi fokus.

Sejumlah Model Truk Tambang (Foto: KabarOto)

Kaca film mampu memblokir sebagian besar panas matahari dan sinar UV, menjaga suhu kabin tetap sejuk. Dampaknya? Kerja AC lebih ringan, yang secara langsung berujung pada penghematan bahan bakar, sebuah faktor penting dalam efisiensi logistik.

Sinar matahari langsung atau lampu kendaraan dari arah berlawanan, terutama saat malam, adalah bahaya laten. Kaca film sangat efektif mengurangi silau, meningkatkan visibilitas, dan mengurangi ketegangan mata pengemudi.

Melansir laman resmi Astra UD Trucks, Selasa (30/9/2025), kaca film juga dapat menambah lapisan keamanan. Jika terjadi benturan, kaca tidak langsung pecah berhamburan, melainkan tetap tertahan oleh film sekaligus meminimalisir resiko cedera.

Baca Juga: Toyota dan Isuzu Sepakat Kembangkan Bus Berbahan Bakar Terbarukan, Produksi Mulai 2026

Peringatan Penting: Batas Kegelapan dan Aturan Hukum yang Mengikat

Meskipun manfaatnya besar, pemasangan kaca film pada truk tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada aturan hukum yang ketat yang harus dipatuhi demi keselamatan bersama di jalan. Melanggar aturan ini bisa berujung pada sanksi tilang.

Aturan mengenai tingkat kegelapan kaca film di Indonesia, yang termuat dalam regulasi seperti Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2012, menetapkan batas toleransi untuk visibilitas, agar pandangan pengemudi tidak terganggu.

Truk Tambang UD Quester (Foto: UD Trucks)

Tingkat kegelapan untuk kaca depan dianjurkan minimal 40%, yang berarti tingkat kegelapan yang diizinkan maksimal 60%. Pilihan ini sangat krusial agar pengemudi tetap dapat melihat jelas saat berkendara di malam hari atau dalam kondisi cuaca buruk.

Sementara itu, untuk tingkat kegelapan kaca di bagian samping dan belakang, toleransi kegelapan lebih besar, namun tetap harus memastikan visibilitas pengemudi, terutama untuk penggunaan kaca spion.

Baca Juga: Scania Luncurkan Mesin Bus Terbaru, Hadirkan Varian Hybrid

Kendati demikian, memilih kaca film yang tepat bukan hanya soal estetika. Ini adalah keputusan strategis yang berfokus pada teknologi penolak panas, kepatuhan hukum, serta keselamatan dan kesehatan pengemudi.

Dengan berinvestasi pada kaca film berkualitas dan patuh pada aturan, pemilik dan pengemudi truk telah mengambil langkah proaktif dalam meningkatkan keselamatan kerja dan efisiensi operasional armada mereka di jalan raya.

Tags:

#Kaca Film Truk #Kaca Film Mobil #Kaca Film

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan