KabarOto.com – Kabar mengejutkan datang dari tim Suzuki, bahwa tim asal Jepang itu bakal meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2022 ini.
Tentu, kabar tersebut sangat mengejutkan bagi pencinta balap kelas utama tersebut. Jelas muncul pertanyaan besar, apalagi kinerja GSX-RR terbilang cukup kompetitif untuk bertarung di barisan depan musim ini.
Dari enam balapan yang sudah dijalani, Alex Rins sudah mengemas dua podium dan bertengger di peringkat keempat klasemen sementara dengan 69 poin. Sementara, rekan setimnya, Joan Mir menempati posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 56 poin.
Baca juga: Posisi Ke-2 Klasemen Umum MotoGP 2022, Aleix Espargaro Temukan Kelemahan Saat Start
Selain itu, Suzuki juga mengantarkan Joan Mir ke tangga juara dunia MotoGP 2020. Hasil tersebut menjadi titel pertama sejak Kenny Roberts Jr terakhir kali melakukannya pada musim 2000 silam. Meski terasa mengejutkan, sebenarnya Suzuki pernah meninggalkan MotoGP di akhir 2011. Tetapi, kemudian kembali pada 2015 dengan merekrut Aleix Espargaro dan Maverick Vinales.
Pabrikan yang bermarkas di Hanamatsu, Jepang itu dikabarkan mundur di akhir musim ini karena masalah finansial, sama seperti akhir musim 2011 lalu. Walaupun begitu, pihak Dorna Sports memberikan peringatan mengenai hengkangnya Suzuki dari kejuaraan Grand Prix. Pasalnya, sejak comeback di musim 2015, mereka berkomitmen untuk balapan hingga musim 2026.
“Menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022, Dorna Sports secara resmi menghubungi pabrikan untuk mengingatkan soal kontrak. Kami mengingatkan bahwa kondisi kontrak untuk balapan di MotoGP tidak memungkinkan mereka ambil keputusan secara sepihak. Namun, jika Suzuki pergi dengan kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan menentukan jumlah ideal pembalap dan tim yang berlomba di musim 2023 mendatang,” ungkap Dorna Sports melalui pernyataan resmi.
Baca juga: Jorge Lorenzo Resmi Menjadi Legenda MotoGP
Jika Suzuki benar berpisah dari MotoGP, maka Alex Rins dan Joan Mir harus mencari tim baru untuk musim depan. Tentu, mendengar kabar mengejutkan tersebut sang Manajer Joan mir, Paco Sanchez mengatakan pembalapnya sangat syok mendengar kabar Suzuki akan cabut dari MotoGP di akhir musim 2022 ini.
"Dia seperti saya, syok. Tidak ada seorang pun yang memperkirakan hal ini. Saya merasa tidak ada satu pun pimpinan tim yang tahu mengenai hal ini. Saya ingin mengatakannya ini merupakan keputusan menit akhir yang diambil oleh jajaran direksi Suzuki," ungkap Sanchez.
