KabarOto.com - Bangkok International Motor Show 2019 tengah berlangsung di Bangkok, Thailand. Berbagai jajaran brand otomotif memboyong keluarannya yang sudah di modifikasi. Salah satunya Suzuki Motor Thailand nih yang memamerkan Suzuki Swift Sport yang di modifikasi ringan.
Sepertinya Suzuki benar-benar memodifikasi Swift Sport-nya dengan perubahan yang ringan. Karena seperti yang sobat KabarOto bisa lihat, Suzuki bahkan masih mempertahankan banyak desain aslinya. Seperti bumper sporty dengan diffuser yang menonjol. Bahkan gril yang mirip sarang lebah dan peleknya ini masih terpasang yang original.
Perbedaannya terlihat pada lampu utama dengan tambahan aksen "wing eyeliner" warna hitam. Beberapa bagian lainnya juga diberi modifikasi cat garis. Seperti adanya tambahan dua garis pada bagian tengah kap mobil. Bagian lainnya adalah bumper samping dengan satu garis tebal berwarna abu-abu.
Sepertinya untuk pandangan pertama perubahannya tidak tampak terlalu mencolok. Tapi Suzuki memberi perubahan cukup banyak pada bagian depan. Dari dekat bagian kap Swift Sport akan terlihat dengan tambahan fender custom air scoop.
Namun, untuk bagian belakangnya terlihat tanpa perubahan. Satu-satunya yang berubah adalah lampu ekor dengan tampilan efek asap. Perubahan lainnya tidak didapatkan karena bagian interiornya masih dengan warna serba hitam dengan trim merah.
Bagian mesin nih yang menarik, karena mobil kecil keluaran Suzuki ini dilengkapi dengan mesin bensin Boosterjet 1.400 cc K14C. Mesin ini mampu menyemburkan tenaga maksimum sebesar 135 dk pada putaran mesin 5.500 rpm, dan torsi puncak 230 Nm pada putaran mesin 2.500 hingga 3.500 rpm.
Tenaga tersebut akan disalurkan melalui dua pilihan transmisi yang ditawarkan Suzuki, yaitu manual 6 percepatan dan otomatis 6 percepatan, dan berpenggerak roda depan.
Baca Juga: Siapkan Rp 22 Juta Untuk Upgrade All New Ertiga Dengan Aksesori Suzuki Sport
Mobil ini dilengkapi dengan peredam kejut Monroe yang disesuaikan dengan kinerja dan strut bar yang lebih besar, dibandingkan dengan versi regulernya. Selain itu, wheel hub dan bantalan roda juga dibuat menjadi satu unit. Lebar jarak bantalan juga dibuat lebih luas.
