POPULAR STORIES

Tak Hanya Tol, Penurunan Jumlah Kendaraan Juga Terjadi Di Jalan Nasional

Tak Hanya Tol, Penurunan Jumlah Kendaraan Juga Terjadi di Jalan Nasional Ilustrasi pemeriksaan PSBB (KO/Edo)

KabarOto.com - Pemerintah, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), terus melakukan pemantauan dan evaluasi pada jalan nasional (non tol), yang terdampak kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Berdasarkan pantauan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, terjadi penurunan jumlah kendaraan (traffic) di jalan nasional selama PSBB di Pulau Jawa bervariasi di berbagai wilayah, mulai dari 33% hingga 89% dengan rata-rata 68%.

Baca Juga: Lalu Lintas Di Jalan Tol Menurun Hingga 60 Persen Akibat PSBB

"Kita bersama melaksanakan pesan Presiden Joko Widodo, tentang pentingnya disiplin yang kuat bagi setiap warga, dalam melaksanakan kebijakan work from home sebagai upaya untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19, serta untuk tidak Mudik Lebaran pada tahun 2020 ini," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Di Pulau Jawa, terdapat sejumlah jalan nasional yang berada dalam wilayah PSBB yakni di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa (D.I) Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Terjadi penuruan lalu lintas yang cukup signifikan

Persentase penurunan angka lalu lintas:

Provinsi Ruas Jalan Penurunan Lalu Lintas
Banten
Merak-Kota Cilegon
Kota Cilegon - Serang
Kota Serang - Kota Tanggerang
Tanggerang-Jakarta (Jl Daan Mogot)
47 persen
55 persen
58 persen
51 Persen
Jawa Barat
Jl. Soekarno Hatta (Bandung)
Padalarang - Bandung
Cileunyi - Nagreg
Subang-Pamanukan
46 persen
66 persen
49 persen
33 persen
Jawa Tengah
Batas Provinsi Jabar-Pejagan
Jl Siliwangi (Semarang)
Kota Rembang-Bulu
Prupuk-Kabupaten Tegal
83 persen
84 persen
69 persen
79 persen
D.I Yogyakarta
Karang Nongko - Toyan
Jalan Arteri Barat
Jalan Arteri Utara
Kota Sleman - Kota Yogyakarta
Janti-Prambanan
80 persen
60 persen
60 persen
69 persen
76 persen
Jawa Timur
Jl Pattimura (Bangil)
Widang-Kota Lamongan
Kota Nganjuk-Kertosono
Kota Madiun-Caruban
Jombang - Mojokerto
78 persen
77 persen
89 persen
84 persen
80 persen

Baca Juga: Ternyata Valentino Rossi Punya Ruang Rahasia Di Rumahnya

Sedangkan pada lintas utama Jawa Tengah, penurunan volume kendaraan penumpang terjadi sangat signifikan dibandingkan kendaraan barang. Penurunan kendaraan penumpang berkisar antara 75% hingga 89%.