KabarOto.com - Seperti sudah diketahui, Formula 1 akan menetapkan regulasi untuk musim 2026. Agar kompetisi di ajang balap mobil tertinggi ini jadi kompetitif lagi dan lebih keberlanjutan.
Namun tidak hanya itu, ide gila lainnya adalah regulasi 20206 kabarnya bertujuan untuk memproduksi mobil yang lebih pendek, sempit, dan ringan. Sementara FIA menargetkan pengurangan bobot cukup signifikan yakni sebanyak 50 kg.
Baca Juga : Semua Tim F1 Lolos Budget Cap Musim 2022
“Dengan dimensi roda yang akan lebih tipis, ditambah dengan sayap belakang dan mobil secara umum, kami bertujuan untuk mengurangi bobot mobil sekitar 50 kg,” ujar FIA head of single-seater, Nikolas Tombazis.
Dengan pengurangan bobot dan diameter mobil, ini akan berdampak terhadap karakter mobil, yang dikatakan jadi lebih lambat sedikit ketika berbelok, namun lebih cepat saat lintasan lurus.
Baca Juga : Red Bull Racing Tepis Rumor RB19 Hanya Untuk Max Verstappen
Tapi ada kekhawatiran soal regeneratif sistem hybrid, sebab pembalap harus mengganti gigi guna memastikan performa putaran mesin yang memadai untuk kembali mengisi energi hybrid. Namun di balik itu Nikolas mengatakan pengembangan telah dilakukan untuk mengatasinya, dan hasilnya cukup positif di simulasi.
“Kami telah melakukan banyak simulasi dengan mengubah parameter ini dan kami telah menemukan solusi yang tampaknya cukup berhasil," lanjut Nikolas.
