Test Drive - Toyota Kijang Innova Venturer 2.4 Diesel A/T
KabarOto.com - Toyota Kijang Innova Venturer hadir sebagai varian termewah dari Toyota Kijang Innova. MPV ini hadir dengan fitur terlengkap dan desain yang jauh lebih mewah, bila dibandingkan model Innova lainnya. Toyota Kijang Innova sendiri dipasarkan dalam 3 varian mulai dari varian G, V dan yang tertinggi Q. Seluruh varian yang ditawarkan sendiri memiliki 2 pilihan mesin dan transmisi.
Jika melihat sosoknya yang mewah, mobil ini menyasar pada konsumen yang mapan namun tetap mempertahankan DNA Innova, yang dikenal sebagai mobil keluarga yang mampu mengakomodir segala kebutuhan. Selain itu, Toyota punya trik untuk memposisikan mobil ini. Dimana agar tidak terlalu berhimpitan harganya, Innova 2.4 Q dihilangkan, namun untuk varian bensin tetap ada.
Gambaran singkatnya, Toyota Venturer hadir dengan seluruh fitur yang ada di Innova 2.4 Q serta ditambah beragam aksesori, untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang mendambakan mobil keluarga yang mewah. KabarOto pun mendapatkan kesempatan untuk merasakan sensasi berkendara bersama Toyota Kijang Innova Venturer 2.4 Diesel AT.
Kesan pertama saat melihat sosok Toyota Kijang Innova Venturer, mobil ini memiliki tampilan yang cukup menggoda. Dengan perpaduan kemewahan namun bisa dibilang mobil ini pun siap untuk diajak berpetualang, karena terkesan memiliki karakter SUV.
Eksterior
Karakter tangguh layaknya SUV sendiri terlihat pada penambahan side rocker moulding berkelir hitam yang mengelilingi bodi. Warna tersebut dipadu aksen krom pada bagian samping dan keempat sudut. Selain itu, gril besarnya turut dibubuhi frame krom.
Bagian samping, ada penambahan overfender, yang sekali lagi untuk menguatkan kesan crossover. Dipertegas laburan pelek 17 inci yang dilabur warna hitam. Sayangnya, ukuran ban sepertinya masih kekecilan untuk bodi bongsornya ini, karena ban jadi tenggelam.
Side skirt juga ditambahkan, dilengkapi list krom. Pun begitu dengan spion besarnya, selain sudah ada lampu sein LED, juga cover-nya dilabur krom yang mencolok. Bagian bawah jendela sampingnya juga ditempeli list krom.
Tak lupa pada spoiler belakang turut menggunakan list krom besar tepat di bawah jendela belakang, menempel pada lampu kombinasinya. Untuk bumper sudah dibuat lebih berotot, meski tetap saja aksen krom masih menempel.
Interior
Masuk ke kabin, faktor inilah yang paling membedakan antara Toyota Kijang Innova Venturer dengan Innova biasa. Dimana, baik pengemudi maupun penumpang telah disuguhkan balutan kulit pada seluruh jok. Warnanya yang hitam membuat nuansa kabin pun semakin terasa elegan.
Untuk menambah nuansa premium, Toyota Kijang Innova Venturer disematkan kursi captain seat di baris kedua. Selain itu, penggunaan panel kayu ada pada bagian setir, dasbor hingga door trim, memberikan nuansa mewah semakin terpancar.
Toyota Kijang Innova Venturer telah menggunakan teknologi smart entry key. Dengan fitur ini tak perlu lagi menyalakan mesin dengan anak kunci. Mobil ini telah menggunakan Multi-Information Display (MID) model TFT, yang terasa inovatif menampilkan gambar berbentuk 3D.
Penyejuk udara sudah mengadopsi climate control dan ambien pencahayaan di plafon yang berfungsi menambah kenyamanan. Tak ketinggalan, sistem hiburan berupa monitor 8 inci, yang bisa diatur hanya melalui gestur tubuh dan banyak fitur lain seperti Miracast, HDMI, Bluetooth, voice command, web browser dan koneksi smartphone.
Fitur
Tidak hanya dilengkapi beragam fitur modern yang mewah pada kabin. Namun mobil ini pun telah dilengkapi fitur keselamatan yang bisa dibilang cukup lengkap di kelasnya.
Kantung udara tidak hanya untuk pengemudi dan penumpang, tapi sudah tersedia di bagian samping dan airbag berbentuk tirai.
Sistem ABS+EBD sudah pasti punya, ditambah Vehicle Stability Control (VSC) untuk mencegah Venturer tergelincir di tikungan.
Peranti Hill Assist Control (HAC) yang sangat berguna di tanjakan curam. Rasa was-was tergelincir turun, hilang karena mobil tertahan meski rem sudah dilepas.
Performa & Konsumsi
Toyota Kijang Innova Venturer yang tim KabarOto uji menggunakan mesin diesel 2GD FTV, 4 silinder segaris, 16 valve, DOHC, VNT Intercooler, berkapasitas 2.400 cc. Tenaga yang diproduksi mencapai 147 dk dengan torsi 360 Nm.
Meski bermesin diesel, namun mobil ini memiliki suara yang tidak kasar, dan yang pasti, deruman suara mesin diesel di kabin sama sekali tidak mengganggu pengemudi maupun penumpang.
Saat dipindahkan, tuas transmisi 6 Speed A/T with Sport Sequential Switchmatic pada posisi D. Dan tak lupa memencet tombol Power Mode, maka torsi yang mencapai 360 Nm tersebut bekerja sempurna mendorong mobil untuk bergerak. Responsif, dan seketika badan langsung tertarik ke belakang dan bersandar pada nyamannya jok yang disediakan.
Handling-nya masih khas Toyota Kijang Innova. Dengan bodi bongsornya, gejala limbung memang beberapa kali terasa, meski tekanan ban sudah ideal. Tapi untuk urusan redaman suspensi cukup baik dan anteng meski harus melahap jalan bergelombang atau rusak. Setidaknya, tujuan Innova untuk membawa keluarga bisa terpenuhi.
Tidak hanya itu saja, sensasi setir berkebalikan dengan karakter Elektronic Power Steering pada umumnya. Kalau sedang diam atau berjalan pelan, setirnya teerasa berat menggerakkan ban dengan lingkar pelek yang lebih besar.
Namun, ketika mobil sudah meluncur, barulah setir terasa ringan dan cukup presisi merespon kemauan tangan. Tapi kurangnya, saat kecepatan tinggi setir masih tetap terasa enteng, sehingga saat ngebut harus lebih waspada dan berhati-hati dalam melakukan manuver dengan pergerakan setirnya.
Berdasarkan hasil pengujian tim KabarOto, Toyota Kijang Innova Venturer bermesin diesel memiliki konsumsi bahan bakarnya menembus 20,4 km/l pada saat berjalan konstan di kecepatan 80 kpj. Namun di rute sehari-hari dalam kota, konsumsi BBM yang dicatat yakni 1: 11,6 liter per km.
Kesimpulan
Jika redaksi KabarOto menyimpulkan, sebagai tipe tertinggi dari Toyota Kijang Innova yang memiliki banderol hampir setengah miliar, tepatnya Rp 458.700.000. Toyota Kijang Innova Venturer dianggap banyak kalangan memiliki harga yang terlalu mahal.
Meski begitu, banderol tersebut seakan terbayar untuk para loyalisnya, khususnya bagi konsumen yang mendambakan sebuah mobil keluarga yang enggak 'terlihat murahan', tapi harganya enggak terlalu mahal, seperti Toyota Alphard misalnya. Meski, dengan semua yang ditawarkan, sebenarnya Kijang Innova Venturer ini bisa punya harga jual yang lebih kompetitif.
Namun hal tersebut mungkin saja Toyota Indonesia telah menyadari, evolusi yang terus terjadi pada Toyota Kijang membuatnya jadi mobil yang sudah seperti bukan Kijang lagi, baik dari segi tampang, fitur, mesin, sampai harga jualnya. Kalaupun ada yang tersisa, yakni utilitas dan karakter Kijang yang tetap masih terasa.
Tags:
#Test Drive Toyota Kijang Innova Venturer #Test Drive