POPULAR STORIES

Toyota Andalkan Kegiatan Digital Untuk Menjual Produknya Selama Pandemik

Toyota Andalkan Kegiatan Digital untuk Menjual Produknya Selama Pandemik Model-model unggulanToyota

KabarOto.com - Toyota Astra Motor (TAM) terus komitmen menghadirkan produk-produk baru dan juga melayani konsumennya di tengah pandemik Covid-19. Meski berat, karena mengalami keterbatasan, namun Toyota tetap memperkenalkan 13 model baru Toyota dan Lexus.

Produsen mobil dengan penjualan terbesar di Indonesia ini, sudah memiliki 331 outlet di seluruh Indonesia yang menyediakan banyak sekali layanan mulai dari mobile servis, pikap servis dan lainnya. Untuk mendukung penjualan, paket leasing pun disediakan. Semua kegiatan dijalankan dengan cara yang berbeda, seperti apakah caranya?

Baca Juga: Toyota Sudah Siapkan 10 Mobil Listrik Untuk Indonesia

Anton Jimmi selaku Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, karena harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat, berupa sosial distancing, mereka tunda kegiatan off-line berupa pameran. Toyota hadir dengan solusi digital yang saat ini berkembang pesat.

Produk Toyota di sebuah diler kawasan Serpong, Tangerang

Untuk layanan, Toyota menghadirkan chatboat, dan aplikasi M Toyota. Untuk menjual produk-produknya sudah digelar 6 kali pameran virtual expo. "Bahkan dalam waktu dekat kami akan menggelar virtual showroom," ungkap Anton saat live di instagram, hari ini (16/12). Meski berat, namun Toyota berusaha menghadirkan kegiatan yang memberikan alternatif media untuk masyarakat.

Semua yang dilakukan secara online mendapat respons yang bagus dari konsumen setianya. "Expo virtual hasilnya luar biasa, di atas ekspektasi," tambah Anton.

Satu kali kegiatan total visitor 20.000 orang dengan jumlah spk 890 unit. Selama 6 kali kegiatan, TAM mencatat kurang lebih jumlah visitor 300.000 orang, dengan 3579 unit.

"Ini salah satu solusi mempertemukan kami dengan konsumen," tambahnya

Sementara itu, Anton Jimy juga memaparkan, penjualan Toyota year to date, secara market tahun ini prediksi di atas 500 ribu.

Baca Juga: Toyota Kembangkan Teknologi Pengisian Daya Baterai Mobil Super Cepat

"Tahun sebelumnya 1 juta unit, tahun ini turun 45%. Situasi terendah berada di kuarter ke dua, sementara itu kuarter ketiga dan keempat naik. Oktober dan November penjualan Toyota naik di atas 35%," tambah Anton.

Dia pun memantau di Desember 2020 ini terlihat lebih tinggi, dan terlihat dari bulan ke bulan market semakin tumbuh.

"Trend ini yang kita jaga, merefleksikan recovery," tutup Anton.